Penerbang dan Awak Pesawat Lanud S.Hasannudin Latihan Survival Dasar

Makassar (MI) : Komandan Lanud Sultan Hasanuddin Marsma TNI Dody Trisunu memimpin langsung upacara pembukaan Latihan Survival dasar Tahun Anggaran 2014 di Apron Galaktika, Rabu (30/4), dalam upacara militer yang dilaksanakan penuh hikmad itu, diikuti oleh seluruh anggota Lanud Sultan Hasanuddin baik militer maupun Pegawai Negeri Sipil, Wing II Paskhas, Batalyon 466 Paskhas serta Denhanud 472 Paskhas.

Dalam sambutannya Komandan Lanud Sultan Hasanuddin, menekankan agar melaksanakan kegiatan latihan Survival Dasar dengan sungguh-sungguh tanpa mengabaikan faktor keamanan dan keselamatan, taati aturan-aturan dan sesuaikan pelaksanaan kegiatan dengan rencana yang telah dibuat, laksanakan Kodal latihan dengan tepat serta laporkan setiap perkembangan pelaksanaan latihan kepada pimpinan latihan, sehingga setiap permasalahan yang muncul di lapangan dapat dengan cepat diatasi.

Selanjutnya dikatakan, keberhasilan latihan ini tentunya sangat ditentukan oleh kecermatan dalam perencanaan, keseriusan dalam melaksanakann kegiatan, serta perlunya kejelian pengawasan dan evaluasi pada setiap perkembangan yang terjadi dilapangan. Adapun tujuan pelaksanaan Latihan Survival Dasar yang secara rutin dilaksanakan setiap tahun ini adalah sebagai sarana pembinaan awak pesawat, juga termasuk didalamnya memberikan pemahaman tentang pelaksanaan survival, baik di darat maupun perairan jika pesawat mengalami crash landing khususnya di daerah operasi. “Disinilah diperlukan latihan survival, khususnya untuk para awak pesawat dengan tujuan agar dapat mempertahankan hidup hingga adanya pertolongan lebih lanjut”. Tegas Marsma TNI Dody Trisunu.

Kegiatan Latihan Survival Dasar Tahun 2014 yang dilaksanakan selama tiga hari, mulai 30 April, 2 dan 3 Mei 2014, diikuti 176 personel Lanud Sultan Hasanuddin, terdiri Kolat (Komando Latihan) sebanyak 37 orang, Pendukung 57 orang, Pelaku sebanyak 67 orang terdiri dari Awak Pesawat Skadron Udara 5, Skadron Udara 11 Wing 5 , Skadron Teknik 044 , Staf Lanud Sultan Hasanuddin, Staf Disops, Crew Helly 6 orang dan 15 Personel Pelatih dari Batalyon 466 Paskhas.

Latihan Survival Dasar ini merupakan aplikasi dari Program Kerja Lanud Sultan Hasanuddin Tahun 2014 dan Program Kerja Wing 5 Lanud Sultan Hasanuddin Tahun 2014, sebagai pangkalan operasi yang selalu siap melaksanakan tugas dalam mendukung operasi penerbangan, tugas itu diantaranya adalah pembinaan awak pesawat yang dilaksanakan oleh Wing 5 sebagai pembina latihan satuan. Sedangkan pelaksanaan kegiatan Latihan Survival Dasar dilaksanakan dalam dua tahap yaitu kegiatan bina kelas tentang teori Dasar Survival dilaksanakan di Batalyon 466 Paskhas, kegiatan Jungle dan Sea Survival di laksanakan di daerah Batumalimpung dan Waduk Bili-Bili Kabupaten Gowa Sulawesi Selatan.

Sumber : TNI AU