JAKARTA (MI) : Insiden penangkapan yang dilakukan oleh Polisi Ceko kepada sejumlah
diplomat Indonesia ditanggapi oleh Duta Besar Republik Ceko untuk
Indonesia Tomas Smetanka. Menurutnya, tidak ada konflik antara Ceko dan
Indonesia.
"Sejauh yang saya ketahui dan yang saya baca dari media Ceko ada investigasi dari polisi Ceko mengenai beberapa orang yang diperiksa dari komunitas Muslim yang bertepatan dengan kehadiran diplomat Indonesia, di wilayah tersebut," Ucap Smetanka yang ditemui oleh Okezone di acara pekan HAM Korut di Jakarta, Senin (28/4/2014)
"Tetapi tidak ada konflik antara Republik Ceko dan Indonesia," tambah dia.
Sebelumnya dilaporkan, Beberapa orang diplomat Indonesia yang berada di Republik Ceko ditangkap di sebuah masjid di Praha. Para diplomat tersebut diperkirakan menjadi korban salah tangkap Kepolisian Ceko.
Penangkapan diawali oleh penggerebekan yang dilakukan oleh kepolisian setempat di dua tempat milik Prague centers of the Islamic Foundation. Mereka mengincar seorang pria Ceko berusia 55 tahun, yang diketahui menerjemahkan sebuah buku kontroversial ke Bahasa Ceko.
Penggerebekan ini terjadi pada Jumat 26 April 2014 lalu. Kejadian yang dilakukan oleh tim khusus Kepolisian Ceko, berhasil menginterogasi 20 orang dan beberapa dari diduga dikeluarkan dari Ceko.
"Sejauh yang saya ketahui dan yang saya baca dari media Ceko ada investigasi dari polisi Ceko mengenai beberapa orang yang diperiksa dari komunitas Muslim yang bertepatan dengan kehadiran diplomat Indonesia, di wilayah tersebut," Ucap Smetanka yang ditemui oleh Okezone di acara pekan HAM Korut di Jakarta, Senin (28/4/2014)
"Tetapi tidak ada konflik antara Republik Ceko dan Indonesia," tambah dia.
Sebelumnya dilaporkan, Beberapa orang diplomat Indonesia yang berada di Republik Ceko ditangkap di sebuah masjid di Praha. Para diplomat tersebut diperkirakan menjadi korban salah tangkap Kepolisian Ceko.
Penangkapan diawali oleh penggerebekan yang dilakukan oleh kepolisian setempat di dua tempat milik Prague centers of the Islamic Foundation. Mereka mengincar seorang pria Ceko berusia 55 tahun, yang diketahui menerjemahkan sebuah buku kontroversial ke Bahasa Ceko.
Penggerebekan ini terjadi pada Jumat 26 April 2014 lalu. Kejadian yang dilakukan oleh tim khusus Kepolisian Ceko, berhasil menginterogasi 20 orang dan beberapa dari diduga dikeluarkan dari Ceko.
Sumber : Okezone
Tenang aja bos, menlu kita dan presiden kita cemen kok, pasti ga berani ama ceko....
ReplyDeletesudahlah...tarik semua diplomat Indonesia dari ceko...mending tidak usah berkawan dari pada dilecehkan....
ReplyDelete