Qingdao (MI) : Dalam forum Western Pacific Naval Symposium/WPNS
(Simposium Angkatan Laut Pasifik Barat) ke-14 yang digelar di Qingdao,
Provinsi Shandong, Tiongkok (China), Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal)
Laksamana TNI Dr. Marsetio yang ditunjuk sebagai WPNS Heads of
Delegation forum tersebut berkesempatan mengadakan kunjungan kehormatan (courtesy call) kepada Vice Chairman of the Central Military Commission (CMC) of the People’s Republic of China Jenderal Fan Changlong, di Qingdao, China, baru-baru ini.
Pertemuan
yang berlangsung penuh persahabatan itu membicarakan berbagai hal dalam
kerangka memperluas cakupan kerja sama maritim sehingga dapat semakin
menjamin stabilitas keamanan dan kemakmuran kawasan. Kasal juga
menjelaskan pelaksanaan kegiatan dan berbagai agenda kerja WPNS yang
telah disepakati semua negara peserta. “Tujuan utama dari WPNS adalah
untuk meningkatkan kerja sama dan kemampuan dalam menghadapi masalah
keamanan maritim di kawasan secara bersama-sama, serta untuk membangun
kepercayaan antara Angkatan Laut negara-negara peserta melalui
diskusi-diskusi di bidang kemaritiman terkait kepentingan bersama, tukar
menukar informasi, dan pertukaran personel,” kata Kasal.
Sedangkan
sasaran dari WPNS sendiri adalah untuk mendiskusikan dan membangun
inisiatif kerjasama dalam upaya pembangunan kerjasama beserta
aplikasinya yang dapat diterapkan oleh negara-negara peserta;
mengembangkan dan membangun cara-cara baru dalam mempererat persahabatan
dan kerjasama yang profesional; membangun hubungan antara Angkatan Laut
dalam berbagai tingkatan guna membangun kepercayaan baik dimasa
sekarang maupun yang akan datang; bertukar informasi dalam spektrum yang
luas terkait permasalahan maritim dan kepentingan bersama; dan
meyakinkan adanya hubungan komunikasi yang terjalin dan terjaga diluar
kegiatan workshop dan symposium dalam rangka memfasilitasi hubungan yang berkelanjutan diantara negara peserta.
Western Pacific Naval Symposium
(WPNS) merupakan forum kerja sama antar Angkatan Laut di kawasan
Pasifik barat yang didirikan sejak tahun 1987, yang bertujuan untuk
mendiskusikan dan membahas masalah-masalah kemaritiman di kawasan
regional, serta kemungkinan kerja sama antar negara-negara anggota WPNS. Sampai dengan tahun 2014 WPNS telah memiliki 25 negara peserta yang terdiri dari 21 anggota (members) dan 4 pengamat (observers). Ke-21 anggota WPNS
itu adalah Australia, Brunei Darussalam, China, Chile, Indonesia,
Malaysia, New Zealand, Papua New Guinea, Philipina, Singapura, Korea
Selatan, Thailand, Amerika Serikat, Jepang, Vietnam, Kamboja, Rusia,
Tonga, Perancis, Kanada, dan Peru sebagai negara anggota (member) baru yang disetujui pada saat 13th WPNS Symposium tahun 2012 di Malaysia. Sedangkan 3 pengamat (observers) adalah, India, Bangladesh, Meksiko dan Pakistan yang baru disetujui pada 14th WPNS Symposium tahun 2014 di Qingdao, China.
Indonesia ditunjuk sebagai tuan rumah Western Pacific Naval Symposium/WPNS
(Simposium Angkatan Laut Pasifik Barat) pada tahun 2016 mendatang.
Kesepakatan itu disampaikan dalam forum WPNS ke-14 tersebut di Qingdao,
Provinsi Shandong, Tiongkok. Kesiapan Indonesia sebagai tuan rumah WPNS
itu juga ditegaskan oleh Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI
Marsetio saat memberikan paparan pada forum tersebut yang dihadiri para
Kepala Staf Angkatan Laut 20 negara anggota tetap dan empat negara
peninjau WPNS.
Sumber : TNI AL
No comments:
Post a Comment