Surabaya (MI) : Sejumlah 98 Taruna
Korps Pelaut dan Marinir tingkat IV Angkatan ke-59 akan melaksanakan
latihan praktek kapal perang (KRI) dan kesatuan marinir diberangkatkan
dalam suatu upacara di Lapangan Aru, Kampus AAL, Surabaya, Jumat
(14/2/2014).
Upacara
pemberangkatan yang dipimpin langsung Gubernur AAL Laksda TNI I.N.G.N.
Ary Atmaja ini melibatkan seluruh taruna dari berbagai tingkat baik II,
III dan IV. Bertindak selaku komandan upacara Mayor Mar Syamsul Bahri
yang sehari-harinya menjabat sebagai Komandan Kompi Batalyon II Resimen
Taruna. Sedangkan Latihan praktek ini akan berlangsung selama 27 hari
(16 Februari – 14 Maret).
Menurut
Gubernur AAL dalam sambutannya, dalam upaya meningkatkan kemampuan dan
profesionalisme perwira lulusan Akademi Angkatan Laut, institusi AAL
harus senantiasa memberikan bekal pengetahuan dan keterampilan kepada
taruna sesuai dengan tuntutan penugasan awal di KRI/pendirat dan pasukan
serta mampu mengembangkan pribadi sebagai kader pemimpin TNI/TNI AL.
Salah
satu upaya untuk merealisasikan harapan tersebut adalah dengan
melaksanakan lattek magang KRI dan lattek Pasukan Marinir. “Sebelum para
taruna terjun langsung sebagai perwira KRI atau komandan peleton
pasukan marinir, mereka harus mengenal dan magang sesuai bidang
profesinya” tutur Pati Bintang dua kelahiran Denpasar ini.
Sementara
itu dengan perkembangan situasi adanya gangguan alam (meletusnya Gunung
Kelud) sekarang ini, faktor keamanan dalam latihan untuk tetap menjadi
perhatian baik bagi para taruna maupun para instruktur dan pendamping
yang terlibat dalam latihan praktek ini. Adanya dampak yang ditimbulkan
dari letusan tersebut dikhawatirkan akan mengganggu jalannya latihan.
“Tetap Perhatikan faktor Keamanan dalam latihan”, tegas Gubernur
mengingatkan.
Dalam
latihan yang komando latihannya langsung dibawah Gubernur AAL Laksda TNI
I.N.G.N. Ary Atmaja, SE ini, para taruna tingkat IV tersebut didampingi
oleh instruktur yang berjumlah 144 orang, terdiri dari 98 untuk lattek
KRI dan 46 untuk lattek pasukan marinir.
Sumber : TNI AL
No comments:
Post a Comment