JAKARTA (MI) : Hari ulang tahun Tentara
Nasional Indonesia (TNI), ke-68 dipusatkan di Bandara Halim Perdana
Kusuma, Sabtu (5/10/2013) mendatang.
Panglima TNI Jenderal Moeldoko menuturkan, dalam upacara parade dan defile yang diikuti 5.810 prajurt beserta alat utama sistem persenjataan (alutsista) dari tiga angkatan tersebut mengangkat tema 'Profesional, Militan Solid dan Bersama Rakyat TNI Kuat'.
"Prajurit harus militan dalam segala hal, solid maksudnya, hanya dengan kekuatan bersama akan menjadi kekuatan dahsyat. Dan TNI tidak akan bermakna jika tidak bersama. Dengan doktrin ini pertahanan kami akan kuat," kata Jenderal Moeldoko dalam jumpa pers di Skadron 2 Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Kamis (3/10/2013).
Moeldoko menjelaskan dalam persiapan pesta ulang tahun TNI kali ini, akan dimeriahkan beberapa kegiatan seperti fly pas pesawat, akrobatik JAT 6 pesaawat KT1-B, penerjunan free fall TNI dan polri gabungan 100 orang, demo darat, dilanjutkan dengan yel-yel prajurit TNI dari masing-masing angkatan.
"Namun jika HUT kali ini belum seperti yang diharapkan masyarakat harap maklum. Ada beberapa pesawat tempur kami ada di Bali untuk memaksimalkan penjagaan APEC," jelasnya.
Panglima menegaskan, peringatan HUT ke-68 kali ini juga digunakan sebagai refleksi sekaligus renungan, atas seluruh pengabdian kinerja TNI, kepada masyarakat, bangsa dan negara, dengan segala pasang surutnya.
"Yang beda apa? Tahun ini bukan sekedar tema yang tertulis, tapi itu yang dikejar. Netralitas TNI tidak diwujudkan dalam sikap dan tindakan, tapi juga harus diwujudkan dalam sikap dan niat yang lebih penting," kata Moeldoko.
Panglima TNI Jenderal Moeldoko menuturkan, dalam upacara parade dan defile yang diikuti 5.810 prajurt beserta alat utama sistem persenjataan (alutsista) dari tiga angkatan tersebut mengangkat tema 'Profesional, Militan Solid dan Bersama Rakyat TNI Kuat'.
"Prajurit harus militan dalam segala hal, solid maksudnya, hanya dengan kekuatan bersama akan menjadi kekuatan dahsyat. Dan TNI tidak akan bermakna jika tidak bersama. Dengan doktrin ini pertahanan kami akan kuat," kata Jenderal Moeldoko dalam jumpa pers di Skadron 2 Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Kamis (3/10/2013).
Moeldoko menjelaskan dalam persiapan pesta ulang tahun TNI kali ini, akan dimeriahkan beberapa kegiatan seperti fly pas pesawat, akrobatik JAT 6 pesaawat KT1-B, penerjunan free fall TNI dan polri gabungan 100 orang, demo darat, dilanjutkan dengan yel-yel prajurit TNI dari masing-masing angkatan.
"Namun jika HUT kali ini belum seperti yang diharapkan masyarakat harap maklum. Ada beberapa pesawat tempur kami ada di Bali untuk memaksimalkan penjagaan APEC," jelasnya.
Panglima menegaskan, peringatan HUT ke-68 kali ini juga digunakan sebagai refleksi sekaligus renungan, atas seluruh pengabdian kinerja TNI, kepada masyarakat, bangsa dan negara, dengan segala pasang surutnya.
"Yang beda apa? Tahun ini bukan sekedar tema yang tertulis, tapi itu yang dikejar. Netralitas TNI tidak diwujudkan dalam sikap dan tindakan, tapi juga harus diwujudkan dalam sikap dan niat yang lebih penting," kata Moeldoko.
Sumber : TRIBUNNEWS
No comments:
Post a Comment