Nusa Dua(MI) : Menlu Amerika Serikat, John Kerry, memberikan pesan
singkat namun tegas kepada dunia; Amerika Serikat tetap negara kuat, dan
tidak ada yang berubah dalam kebijakan luar negeri, dan memandang
Indonesia mitra penting di kawasan ini.
"Peristiwa yang terjadi di Amerika Serikat merupakan momen sementara, dan tidak akan berlangsung lama, Kami akan segera kembali pada jalurnya. Tidak ada yang berubah," kata Kerry di Pusat Media Massa KTT APEC 2013, Nusa Dua, Bali, Sabtu.
Kerry, yang juga mewakili Presiden Amerika Serikat, Barack Obama, dalam KTT APEC 2013, pada 7-8 Oktober, mengatakan, negaranya tetap berkomitmen terhadap APEC dan tetap menjadikannya sebagai prioritas bagi kebijakan perekonomian AS.
"Peristiwa yang terjadi di Amerika Serikat merupakan momen sementara, dan tidak akan berlangsung lama, Kami akan segera kembali pada jalurnya. Tidak ada yang berubah," kata Kerry di Pusat Media Massa KTT APEC 2013, Nusa Dua, Bali, Sabtu.
Kerry, yang juga mewakili Presiden Amerika Serikat, Barack Obama, dalam KTT APEC 2013, pada 7-8 Oktober, mengatakan, negaranya tetap berkomitmen terhadap APEC dan tetap menjadikannya sebagai prioritas bagi kebijakan perekonomian AS.
Sebagai anggota APEC, Amerika Serikat tetap akan melanjutkan tanggungjawab dalam menjalankan peran APEC.
"APEC menyediakan landasan bagi pertumbuhan ekonomi kawasan, terutama mengurangi hambatan, serta menjadikannya lebih dekat di antara sesama anggota kawasan dalam meningkatkan pertumbuhan ekonomi, sekaligus keamanan kawasan," kata pria kelahiran Colorado, 69 tahun lalu itu.
Bagi Amerika Serikat, Indonesia merupakan mitra strategis dan penting di Asia Pasifik dan sudah terbukti dengan kemampuannya menjadi tuan rumah dan juga perencanaan yang jelas dalam membangun agenda APEC.
Pada kesempatan itu Kerry lebih banyak mengemukakan sikap AS dan juga posisi Obama yang batal hadir karena harus menghadapi persoalan domestik tentang shutdown (penghentian sementara kegiatan pemerintahan AS) yang menurutnya tidak akan berlangsung lama dan hanya temporer.
"Semua yang hadir di APEC tahu akan hal itu, dan AS akan mampu melewatinya, karena hanya merupakan impak sementara. Kami tetap merupakan negara yang kuat," katanya.
"APEC menyediakan landasan bagi pertumbuhan ekonomi kawasan, terutama mengurangi hambatan, serta menjadikannya lebih dekat di antara sesama anggota kawasan dalam meningkatkan pertumbuhan ekonomi, sekaligus keamanan kawasan," kata pria kelahiran Colorado, 69 tahun lalu itu.
Bagi Amerika Serikat, Indonesia merupakan mitra strategis dan penting di Asia Pasifik dan sudah terbukti dengan kemampuannya menjadi tuan rumah dan juga perencanaan yang jelas dalam membangun agenda APEC.
Pada kesempatan itu Kerry lebih banyak mengemukakan sikap AS dan juga posisi Obama yang batal hadir karena harus menghadapi persoalan domestik tentang shutdown (penghentian sementara kegiatan pemerintahan AS) yang menurutnya tidak akan berlangsung lama dan hanya temporer.
"Semua yang hadir di APEC tahu akan hal itu, dan AS akan mampu melewatinya, karena hanya merupakan impak sementara. Kami tetap merupakan negara yang kuat," katanya.
Sumber : ANTARA
No comments:
Post a Comment