Satgas KJK Luar Negeri 2014 Kri Banjarmasin Bagai Guru di Tengah Lautan

Filiphina (MI) : Perairan San Nicolas, Philipina 6 Mei 2014, Kapal Perang Republik Indonesia (KRI) Banjarmasin (BJM)–592 dengan komandan Letkol Laut (P) Jales Jamca Jayamahe yang sedang mengemban salah satu misinya yakni mendukung pelayaran Satgas Kartika Jala Krida (KJK) tahun 2014 Taruna Akademi Angkatan Laut (AAL) Tingkat II Angkatan LXI ke empat negara, benar-benar bagaikan seorang guru di tengah lautan, bagaimana tidak, setiap saat dan setiap waktu para Taruna AAL digembleng semua ilmu yang menyangkut dengan pelayaran maupun navigasi.

Walaupun misi yang diemban ini merupakan misi yang pertama bagi kapal perang yang berada di jajaran Komando Lintas Laut Militer (Kolinlamil) dan di bawah binaan Satuan Lintas Laut Militer (Satlinlamil) Surabaya ini, yakni misi untuk mengikuti latihan Multilateral Maritime Exercise in The Non Traditional Security Field dan International Fleet Review KRI BJM-592 juga mendukung kegiatan Kartika Jala Krida Taruna AAL Tingkat II Angkatan LXI, namun bagi KRI Banjarmasin-592 mampu melaksanakan latihan multilateral tersebut serta berbagi ilmu dengan para Taruna Akademi Angkatan Laut (AAL), demikian dikatakan oleh Komandan KRI BJM-592 sekaligus Dansatgas KJK tahun 2014.

Selama pelayaran yang menempuh rute Surabaya, Tarakan, Qingdao (Tiongkok), Busan (Korea Selatan), Sasebo (Jepang), Manila (Philipina), Bitung (Manado) dan kembali ke Surabaya dengan memakan waktu kurang lebih 44 hari dengan jarak pelayaran 7.319 NM, para taruna AAL benar-benar dididik serta dibentuk karakter maupun mental kejuangan sebagai seorang prajurit matra laut, tidak perduli cuaca buruk maupun gelombang tinggi menerpa.

Semua ilmu yang berkaitan tentang pelayaran seperti navigasi astronomi, rencana pelayaran membaca serta menganalisa berita cuaca, penerapan ilmu bahari, praktek tentang peran-peran yang ada di kapal perang, ilmu tentang peran, fungsi dan tanggung jawab setiap organisasi di kapal perang, ilmu tentang mengoperasikan alat-alat navigasi dan bahari yang ada di kapal perang dan ilmu-ilmu lainnya semuanya diberikan kepada para Taruna AAL selama pelayaran, sehingga sudah selayaknyalah para Taruna menganggap KRI Banjarmasin-592 laksana seorang guru di tengah Lautan.

Lebih lanjut Komandan KRI BJM-592 yang sekaligus Dansatgas KJK tahun 2014 mengharapkan usai pelayaran ini, para Taruna AAL dapat menambah wawasan dan pengalamannya serta memahami semua ilmu maupun pelajaran tentang profesi dasar matra laut yang diperoleh pada keadaan yang sebenarnya,sehingga ke depannya nanti akan mampu mengemban tugas sebagai seorang Perwira TNI Angkatan laut secara professional.

Ket foto: Para Taruna Akademi Angkatan Laut (AAL) Tingkat II Angkatan LXI yang tergabung dalam pelayaran Satgas Kartika Jala Krida (KJK) tahun 2014 sedang menimba pengetahuan di KRI Banjarmasin-592.

Sumber : TNI AL