BANDUNG (MI) : Jenderal Angkatan Bersenjata Diraja Brunei Darussalam, Duli Pangeran
Al-Muhtadee Billah, diangkat menjadi warga kehormatan Komando Korps
Pasukan Khas (Korpaskhas) TNI Angkatan Udara. Acara berlangsung di Mako
Korpaskhas, Lanud Sulaiman, Bandung, Jawa Barat, Selasa (6/5/2014).
Pengangkatan ini ditandai dengan penyematan "Baret Jingga" oleh Dankorpaskhas Marsekal Muda TNI M Harpin Ondeh kepada putra mahkota Sultan Brunei Darussalam itu dalam upacara di Lapangan Upacara Korpaskhas.
Harpin mengatakan, pengangkatan Billah menjadi warga kehormatan Korpaskhas tujuannya untuk mempererat hubungan persahabatan antara Indonesia dan Brunei Darussalam.
"Maksud dan tujuan utamanya untuk mempererat hubungan persahabatan antara Indonesia dan Brunei. Simbolnya adalah kita angkat beliau menjadi warga kehormatan baret yang saya pakai ini, keluarga besar 'Baret Jingga', agar nanti kerja sama antar dua negara menjadi lebih baik," kata Harpin.
Pengangkatan warga kehormatan Korpaskhas ini bukan kali pertama dilakukan. Menurut Harpin, pengangkatan warga kehormatan Korphaskas ini dibagi menjadi dua kategori, yaitu pertama, yang sifatnya kenegaraan.
"Misalnya, pengangkatan warga kehormatan Korpaskhas kepada setingkat kepala negara, kemudian jenderal, panglima, menteri, atau di atas menteri," kata Harpin.
Kedua, penganugerahan internal TNI sendiri, baik itu kesatuan AU, AD, maupun AL. "Tetapi, semua (penerima kehormatan Korpaskhas) adalah jenderal yang ada kontribusinya langsung terhadap perkembangan kemajuan Korpaskhas," kata Harpin.
Harpin berharap hal ini akan memupuk kerja sama antara Indonesia dan Brunei agar semakin baik. "Ayahanda beliau, Sultan Hafizah Sururul Bolqiah, sudah lebih awal (mendapat kehormatan Korpaskhas) sejak tahun 2008," kata Harpin.
Pengangkatan ini ditandai dengan penyematan "Baret Jingga" oleh Dankorpaskhas Marsekal Muda TNI M Harpin Ondeh kepada putra mahkota Sultan Brunei Darussalam itu dalam upacara di Lapangan Upacara Korpaskhas.
Harpin mengatakan, pengangkatan Billah menjadi warga kehormatan Korpaskhas tujuannya untuk mempererat hubungan persahabatan antara Indonesia dan Brunei Darussalam.
"Maksud dan tujuan utamanya untuk mempererat hubungan persahabatan antara Indonesia dan Brunei. Simbolnya adalah kita angkat beliau menjadi warga kehormatan baret yang saya pakai ini, keluarga besar 'Baret Jingga', agar nanti kerja sama antar dua negara menjadi lebih baik," kata Harpin.
Pengangkatan warga kehormatan Korpaskhas ini bukan kali pertama dilakukan. Menurut Harpin, pengangkatan warga kehormatan Korphaskas ini dibagi menjadi dua kategori, yaitu pertama, yang sifatnya kenegaraan.
"Misalnya, pengangkatan warga kehormatan Korpaskhas kepada setingkat kepala negara, kemudian jenderal, panglima, menteri, atau di atas menteri," kata Harpin.
Kedua, penganugerahan internal TNI sendiri, baik itu kesatuan AU, AD, maupun AL. "Tetapi, semua (penerima kehormatan Korpaskhas) adalah jenderal yang ada kontribusinya langsung terhadap perkembangan kemajuan Korpaskhas," kata Harpin.
Harpin berharap hal ini akan memupuk kerja sama antara Indonesia dan Brunei agar semakin baik. "Ayahanda beliau, Sultan Hafizah Sururul Bolqiah, sudah lebih awal (mendapat kehormatan Korpaskhas) sejak tahun 2008," kata Harpin.
Sumber : KOMPAS
No comments:
Post a Comment