Monday, May 5, 2014

KRI Tanjung Nusanive-973 Embarkasi Pasukan Satgas Pengamanan Daerah Rawan Maluku


Ternate (MI) : Salah satu kapal perang TNI AL dari jajaran Komando Lintas Laut Militer (Kolinlamil) KRI Tanjung Nusanive-973 melaksanakan embarkasi pasukan TNI yang tergabung dalam Satgas Pengamanan Daerah Rawan (Pamrahwan)  di daerah Maluku dan Maluku Utara.
Kapal perang jenis Bantu Angkut Personel (BAP) dengan komandan  Laut (P) Irwan Sondang Parluhutan Siagian ini, saat berada di Dermaga umum Ahmad Yani Ternate (02/05/2014) dalam rangka penarikan pasukan satgas Yon Armed 9/Pasopati dari Divisi 1 Kostrad Cilodong yang telah berakhir masa tugasnya, menerima kunjungan Kepala  BIN daerah Maluku Laksamana Pertama TNI Fery Sidjaya.
Saat mengadakan kunjungan tersebut Kabinda Maluku, berkesempatan melihat persiapan KRI Tanjung Nusanive-973 saat mendukung pergeseran pasukan dalam rangka mendukung Operasi Pamrahwan di Maluku dan Maluku Utara. Kabinda Maluku juga mengingatkan kepada Komandan KRI untuk mempersiapkan segala sesuatunya dengan sebaik mungkin, sehingga pelayaran yang dilakukan KRI Tanjung Nusanive-973 dapat berjalan dengan lancar dan aman hingga tiba di tujuan,
Sedangkan sebelumnya pada saat sandar di Ambon, KRI Tanjung Nusanive-973, juga menerima kunjungan Kepala Staf Divisi 1/Kostrad Cilodong Brigjen TNI Agus Rohman (30/4/2014) melaksanakan kunjungan ke atas KRI Tanjung Nusanive – 973 dalam rangka melihat dan menginspeksi pasukannya yang terlibat dalam satgas Pamrahwan Maluku dan Maluku Utara 2014 yang telah berakhir masa tugasnya di daerah operasi di wilayah Maluku dan Maluku Utara.
Selanjutnya akan dilaksanakan pemulangan ke home base berupa pergeseran pasukan dengan menggunakan sarana kapal laut yakni KRI Tanjung Nusanive – 973. Selain mengangkut sebanyak 325 personil Yon Armed 9/Pasopati,  juga memulangkan  sebanyak 401 personil dari Yonif 643/ Wanara Sakti yang telah melaksanakan tugas operasi Pamrahwan Maluku/Maluku Utara selama 6 bulan lamanya. PasSeukan tersebut menempati  27 pos yang tersebar di Pulau Ambon, Pulau Saparua, Pulau Kisar, Pulau Wetar dan Pulau Lirang. 





Sumber : TNI AL

No comments:

Post a Comment