Kasdam Cenderawasih Buka Ujian Satuan Tempur (UST) Kompi Detasemen Kaveleri 3 Timika

Jayapura (MI) : Pangdam XVII/Cenderawasih dalam hal ini diwakili oleh Kasdam XVII/Cenderawasih Brigjen TNI Deliaman TH Damanik S.I.P., M.Si. Pimpin Upacara Pembukaan latihan Uji Satuan Tempur (UST) Kompi Detasemen Kavleri (Denkav) 3 Tahun Anggaran 2014 pada Selasa 09 Desember 2014 bertempat di lapangan upacara Markas Komando Denkav 3 Timika. Adapun latihan ini bertujuan untuk mengukur kesiapan dan kemampuan tempur satuan tingkat Kompi Denkav 3, karena keberhasilan tugas dapat terwujud apabila satuan memiliki kesiapan operasi dan mental prajuritnya dalam kondisi baik.

Pangdam dalam amanatnya yang di bacakan oleh Kasdam XVII/Cenderawasih menyampaikan bahwa Denkav-3 adalah salah satu satuan bantuan tempur (banpur) yang berada di bawah komando Kodam XVII/Cenderawasih. Tugas pokoknya adalah pertempuran darat yang bersifat ofensif guna mendekati dan menghancurkan musuh dengan menggunakan daya gerak, daya tembak, daya kejut dan lindung lapis baja dalam rangka membantu tugas pokok Kodam menjaga keutuhan Negara Kesatuan Rebuplik Indonesia.

Kasdam melanjutkan, diharapkan kepada prajurit agar dapat menunjukan berbagai kemampuan taktik maupun tehnik tempur yang telah dimiliki pada pelaksanaan UST dengan baik sehingga dapat mengukur tingkat kesiapan Kompi Denkav-3 dalam melaksanakan pertempuran. Kesiapan satuan akan terwujud apabila selalu mengasah dan memelihara kemampuanya dengan cara belajar dan berlatih secara bertahap, bertingkat dan berlanjut yang dilaksakan secara terprogram, teratur dan terukur, guna mewujudkan profesionalimsme prajurit secara perorangan maupun satuan. Perlu diingat, tidak ada satuan yang kuat di bangun dengan mimpi, satuan yang kuat hanya akan diperoleh melalui latihan terencana dan dilaksanakan dengan baik.

Diakhir amanat, Kasdam menekankan agar prajurit Denkav berlatih dengan serius dan sungguh-sungguh sehingga memperoleh hasil yang maksimal sesuai yang diharapkan. Selama melaksakan latihan setiap personel harus waspada dan mengutamakan faktor keamanan, tapa mengurangi makna dari jalanya UST itu sendiri, keberhasilan suatu latihan akan menjadi tidak berarti manakala di dalam latihan itu terjadi kerugian personel dan meteril yang tidak perlu.

Sumber : Kodam17cenderawasih