Haiti (MI) : Sabtu 14 Juni 2014 dengan menggunakan pesawat
carter Antonov AH-124-100 milik Carrier Aerospetsservice, Rusia 10
(sepuluh) orang personil Satgas Kizi TNI Kontingen Garuda
XXXII-C/Minustah Haiti yang tergabung sebagai Tim Pendahulu (Advance
Team) berangkat ke menuju ke daerah misi baru di Bangui, Central Africa
Republic (CAR) dalam rangka mempersiapkan misi baru dibawah bendera
Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) dengan nama MINUSCA (United Nations
Multi-Dimensional Integrated Stabilization Mission in Central African
Republic).
Keberangkatan personil Satgas Kizi TNI
ini merupakan bagian dari beberapa tahap pemindahan personil yang telah
dimulai sejak keberangkatan Tim Pre Advance tanggal 15 Mei 2014 dimana
15 orang pertama berangkat menggunakan pesawat komersil dipimpin oleh
Lettu Laut (P) Daniel Andri Winanto yang bertugas sebagai pembuka jalur
kontak dan administrasi awal bagi Satgas Kizi TNI dengan unsur personil
staf United Nations yang saat ini telah berada di Bangui ibu kota CAR.
Selanjutnya pemberangkatan
perlengkapan, kendaraan dan peralatan Zeni dilakukan secara bertahap.
Untuk Main Equipment seperti alat berat zeni, truck, kendaraan
operasional dan juga kontainer berisi perlengkapan Satgas Kizi TNI telah
diangkut dengan menggunakan jalur laut oleh kapal MV Copenhagen milik
Scan Global Logistic, Denmark pada awal Juni lalu. Untuk personil
berikutnya beserta beberapa kendaraan dan alat berat diangkut
menggunakan pesawat Cargo Antonov dengan 2 kali penerbangan.
Saat ini personil yang sudah berada di
Bangui, telah melakukan beberapa kegiatan seperti penyiapan camp,
pembuatan ID Card, berkordinasi dengan staf UN dan pasukan Infanteri
dari Maroko yang juga telah berada di lokasi misi dibawah Misi BINUCA
(United Nations Integrated Peacebuilding Office in the Central African
Republic) dan MISCA (Mission Internationale de Soutien a la Centrafrique
sous conduit Africaine) beranggotakan negara Afrika dan Perancis yang
sementara ini menjadi penengah dan mengatasi meluasnya pertikaian antar
agama di CAR antara Seleka dan Anti-Machete atau Anti Balaka yang telah
merenggut ribuan korban jiwa serta mengakibatkan ribuan penduduk lainnya
mengungsi.
Personil Satgas Kizi TNI yang telah
berganti nama menjadi Satgas Kizi TNI Kontingen Garuda XXXVI-A/MINUSCA
tersebut juga telah memulai kegiatan seperti penyiapan lahan Log Base
Minusca, Temporary Camp dan Inisial Camp yang nantinya akan digunakan
pasukan dan staf PBB dalam jumlah besar yang secara bertahap akan datang
sampai misi dibuka secara resmi pada 15 September 2014.
Perwira Penerangan Satgas Kizi TNI,
Mayor Kav. Eddy Wijaya dalam keterangannya menyampaikan bahwa Misi
Multidimensional di Bangui CAR dilakukan oleh Perserikatan Bangsa-Bangsa
dengan mengeluarkan Resolusi Dewan Keamanan (DK) PBB pada 10 April 2014
dimana dengan suara bulat menyetujui untuk mengotorisasi hampir 12.000
pasukan penjaga perdamaian PBB yang kuat untuk Republik Afrika Tengah
(CAR). Kekuatan yang akan dilakukan dengan Misi bernama MINUSCA, akan
mengambil alih situasi dan kondisi pada 15 September 2014 dari Uni
Afrika yang saat ini memimpin misi 6.000 personil. PBB akan memiliki
10.000 tentara dan 1.800 polisi saat Misi dibuka pada 15 September 2014
nanti. Dan Satgas Kizi TNI Kontingen Garuda XXXVI/A adalah satu-satunya
pasukan PBB pertama diluar Uni Eropa dan Uni Africa yang telah hadir di
CAR untuk membawa nama bangsa dan negara, guna ikut dalam menciptakan
perdamaian di negara yang saat ini sedang bergejolak tersebut.
Sumbet : Kodam-tanjungpura
No comments:
Post a Comment