Jakarta (MI) : Mulai minggu ini, PT Batan Tekno berganti nama
menjadi PT Industri Nuklir Indonesia. Pasalnya, selama ini perusahaan
pelat merah tersebut selalu diidentikkan dengan Badan Tenaga Nuklir
Nasional (BATAN).
Saat ini, pergantian nama tersebut tinggal menunggu pengesahaan dari Menteri Hukum dan HAM Amir Syamsuddin.
"Secara resmi Batan Tekno namanya berubah mulai minggu ini, PT
Industri Nuklir Indonesia. Karena selama ini banyak tumbuh dengan Batan,
nanti Batan dikira Batan tekno. Padahal selama ini beda," ujar Menteri
BUMN Dahlan Iskan di Kantornya, Jakarta, Selasa (11/3).
Untuk diketahui, PT Batan Teknologi berencana membangun pabrik
teknologi pengayaan uranium, reaktor nuklir untuk kebutuhan kedokteran
di Amerika. Batan Tekno akan bekerjasama dengan salah satu perusahaan
teknologi di Amerika.
Saat ini rencana tersebut masih menunggu persetujuan dari pihak
pemegang saham perusahaan Amerika. Dahlan Iskan menyebut, Batan Tekno
akan berinvestasi Rp 1,7 triliun dalam kerjasama tersebut,.
"Saya setuju di Amerika, tapi pihak Amerika meminta persetujuan
pemegang saham mereka. Kalau sama-sama setuju, baru kita dirikan reaktor
nuklir di Amerika," ungkap Dahlan ketika ditemui di Hotel Borobudur,
Jakarta, Jumat (5/10).
Dahlan optimistis pemegang saham di Amerika akan menyetujui rencana
ini. Setelah pabrik tersebut berdiri, Batan Tekno berencana go publik
atau melakukan penawaran saham perdana di negeri Paman Sam.
Saat ini, Batan Tekno telah menguasai pasar radioisotop salah satu
produk nuklir di Asia. Dengan mendirikan pabrik di Amerika, Batan Tekno
berambisi menguasai pasar Amerika.
Sumber : Merdeka
semoga mau menyisihkan sedikit ilmuwan mudanya untuk menciptakan senjata pertahanan nasional untuk mengirimkan sinyal jika indonesia dalam perlindungan yg kuat dan karenanya negara lain tdk akan macam-macam........ ini mengingat...kejahatan datang tdk hanya krn ad niat pelakunya tetapi bisa krn ada kesempatan/peluang saat melihat pertahanan kita lemah..... kasus maling ikan malaysia adalah salah satu contohnya.... kejadian berpuluh2 tahun baru terungkap skrang...
ReplyDelete