Oman (MI) : Kapal Perang Republik Indonesia (KRI) Bung Tomo
bernomor lambung 357 siang ini direncanakan akan singgah dan
merapat di pelabuhan Salalah Oman kurang lebih pukul 12.00 waktu setempat,
hari ini Rabu.(27/8/2014).
KRI Bung Tomo-357 denganKomandan Kolonel Laut (P)
Yayan Sofiyan setelah menempuh pelayaran mulai dari Portland Inggris berlayar
melalui perairan Malaga Spanyol dan perairan Civitavechia Italia selanjutnya
singgah di Pelabuhan Jeddah dan akan singgah di Pelabuhan Salalah Oman.
Pelayaran dari Pelabuhan Jeddah sampai Oman
diperlukan kurang lebih selama 4 hari dan saat berita ini disampaikan KRI
Bung Tomo-357 telah berada di perairan Oman. Di Pelabuhan Oman, KRI Bung
Tomo-537 akan singgah selama 2 hari untuk melaksanakan berbagai kegiatanyang
berkaitan dengan kegiatan protokoler antara lain kunjungan kehormatan
Komandan KRI kepada pejabat setempat dan kegiatan kunjungan tamu di KRI.
Saat berada di Pelabuhan Jeddah atau Jeddah Islamic
Port Arab Saudi pekan lalu. Kapal perang terbaru buatan Inggris tipe fregat
ringan atau Multi Role Light Frigate (MRLF) ini sandar sekitar pukul
09:00 Waktu Arab Saudi, disambut oleh Konjen RI Jeddah Dharmakirty Syailendra
Putra beserta jajarannya dan Atase Pertahanan KBRI Riyadh, Kol. Chb. Roedy
Roemin.
Dalam pelayaran menuju Tanah Air, KRI Bung
Tomo-357, dengan Komandan Kolonel Laut (P) Yayan Sofiyan, membawa ABK
dari strata pangkat Perwira, Bintara, Tamtama, dan teknisi sipil dari warga
negara asing sebagai teknisi kapal.
Selama transit di Jeddah, ABK melakukan sejumlah
kegiatan diantaranya kunjungan kehormatan Komandan KRI Bung Tomo kepada
Komandan Aramada Barat, Kepala Otoritas Pelabuhan, Kepala Satuan Pengamanan
Pelabuhan dan kepada Konjen RI Jeddah. Pada hari yang sama ABK melaksanakan
ibadah umrah dilanjutkan dengan ziarah ke Kota Rasulullah, Madinah
Al-Munawwarah.
Dalam pelayaran ke Indonesia, KRI Bung
Tomo-357 singgah di beberapa kota pelabuhan, yaitu pelabuhan Portland
(Inggris), Malaga (Spanyol), Civitavecchia (Italia), Port Said (Mesir), Jeddah
(Arab Saudi), Salalah (Oman), Cochin (India), Jakarta dan berakhir di Surabaya.
KRI Bung Tomo-357 dengan berat 1,941 ton dan
memiliki panjang 95 meter dan lebar 12,7 meter serta dilengkapi sistem
pendorong empat motor pokok CODAD (Combined Diesel and Diesel) yang mampu
berlayar dengan kecepatan maksimum 31 knots dan jarak jelajah 9,000 km, KRI
Bung Tomo-357 dilengkapi dengan sistem persenjataan perang modern, seperti
peluru kendali anti kapal permukaan exocet MM 40, peluru kendali anti serangan
udara Sea Wolf, meriam 76 mm, meriam 30 mm serta torpedo anti kapal
selam.
Didukung oleh sistem kendali persenjataan, navigasi
dan komunikasi dan peralatan sonaryang terintegrasi dengan baik, kapal jenis
MRLF tersebut dirancang untuk mampu bertempur menghadapi ancaman baik dari atas
air, bawah air maupun udara.
KRI BungTomo-357 dilengkapi dengan sistem
persenjataan untuk peperangan modern antara lain Anti Submarine Warfare (ASW),
Anti Surface Warfare (ASW), Anti Air Warfare (AAW), Elektronik Warfare (EW) dan
bantuan tembakan kapal (BTK) dan dilengkapi dengan fasilitas day and night
helicopter control dan landing pada malam dan siang hari.
KRI Bung Tomo-357 merupakan salah satu dari tiga
kapal perang sejenis yang sedang dalam perjalanan dari Inggris menuju
Indonesia. Kedua KRI lainnya yang menyusul adalah KRI Jhon Lie-358 dan KRI
Usman Harun-359. Ketiga kapal perang tipe fregat ringan atau Multi Role
Light Frigate (MRLF) ini akan mengikuti upacara peringatan HUT TNI
pada 5 Oktober 2014 yang akan datang yang dipusatkan di Komando Armada RI
Kawasan Timur di Surabaya.
Sumber : Cakrawala-dispenal
No comments:
Post a Comment