Sunday, January 12, 2014

TNI Diminta Tempatkan Kapal Perang di NTT


Kupang (MI) : TNI Angkatan Laut (AL) diminta menempatkan kapal perang di perairan Nusa Tenggara Timur (NTT) menyusul pelanggaran batas perairan yang dilakukan tiga kapal perang Australia.

Penempatan kapal perang juga bertujuan melindungi kekayaan laut Indonesia dari ancaman pencurian oleh nelayan asing.


Pemerhati Laut Timor Ferdi Tanoni mengatakan penempatan kapal perang tersebut merupakan langkah tepat karena melindungi keamanan Indonesia.


"Kapal perang tersebut bisa beroperasi di Laut Timor hingga perairan selatan Pulau Rote dan Sumba," kata Ferdi di Kupang, Minggu (12/1).


Ia mengatakan selama ini pihak TNI AL tidak menempatkan kapal perang secara permanen di Pangkalan TNI Angkatan Laut VII Kupang.


Seperti diberitakan, pelanggaran terhadap kedaulatan Indonesia dilakukan tiga kapal perang Australia pada 19 Desember 2013 hingga tujuh mil dari Pulau Rote. Tiga kapal tersebut masuk ke wilayah Indonesia membawa puluhan imigran Timur Tengah yang berusaha masuk ke negara itu.


Menurut Ferdi, masuknya tiga kapal Australia ke wilayah itu tersebut merupakan tindakan arogan sehingga perlu adanya tindakan tegas dari pemerintah Indonesia.






Sumber :  Metrotvnews

3 comments:

  1. Indonesia ngak pernah tegas dalam hal kedaulatan wilayah,coba kalau Cina? Makanya kita selalu di sepelekan oleh bangsa lain.

    ReplyDelete
  2. Terlalu banyak yang mengacak-acak wilayah teritorial indonesia terutama laut dan udara, darat hanya sebagian kecil wilayah perbatasan antara indonesia-malaysia.......ehmmm gerrrr...geregetan!!!

    ReplyDelete
  3. Memang jadi gregetan, sepertinya lelet amat.. Sekarang kapal perang asing masuk wilayah kita, sebelumnya sering ditembaki OPM...

    ReplyDelete