Thursday, June 13, 2013

Perwira Satkor Koarmatim Perdalam Taktik Penembankan Senjata



Surabaya (MI) : Tetral Mistral dan Torpedo A 244 S Mode 3 merupakan persenjataan yang dimiliki KRI tipe Korvet kelas Diponegoro sebagai  pendukung terlaksananya fungsi pertahanan udara dan fungsi anti kapal selam selain fungsi pernika dan anti kapal permukaan.

Untuk memperdalam profesionalisme tersebut, telah dilakukan diskusi teknis dan taktis penembakan Tetral Mistral dan Torpedo A 244 S Mode 3, Senin 9  (10/6) kemarin di ruang rapat Satkorarmatim yang dipimpin langsung oleh Komandan Satkor Koarmatim Kolonel Laut (P) Syufenri, M.Si dan dihadiri oleh Perwira Korps Pelaut dan Elektronika di lingkungan Satkor Koarmatim.

Dalam diskusi ini dilaksanakan pengkajian data  teknis dan taktis Tetral Mistral dan Torpedo A 244 S Mode 3 serta prosedur penembakannya.  Didalam pengkajian teknis dan taktis Rudal Anti Udara Tetral Mistral dibahas juga mengenai Kemampuan Rudal Anti Udara tersebut dalam menghancurkan sasaran udara musuh beserta kelebihan dan kapasitasnya sesuai dengan karakteristik senjata tersebut termasuk pembahasan rencana sasaran untuk latihan selanjutnya. Demikian juga untuk Torpedo A 244 S Mode 3, dibahas dan dipaparkan juga kemampuannya didalam menghancurkan sasaran bawah air.

Untuk meningkatkan kemampuan profesionalisme prajurit Satkorarmatim, khususnya dibidang peperangan bawah air TNI AL telah membeli seperangkat Torpedo latihan EHS 102 A – Exercise Head Simulator. Torpedo ini memiliki kemampuan yang sama dengan torpedo kepala perang yang dapat bergerak sampai dengan proses pencarian dan dapat dimonitor lintasan torpedo tersebut selama mencari sasaran.

Diskusi teknis dan taktis penembakan Tetral Mistral dan Torpedo A 244 S Mode 3 ini berlangsung sangat menarik karena dapat meningkatkan pemahaman tentang teknis dan taktis penembakan Tetral Mistral dan Torpedo A 244 S Mode 3 KRI Korvet Sigma Kelas Diponegoro, meningkatkan rasa percaya diri didalam mengawaki persenjataan dan dapat lebih mengetahui kendala-kendala yang mungkin dihadapi pada saat penembakan serta cara mengatasinya. Hasil diskusi ini dituangkan dalam kajian taktis dan teknis Tetral Mistral dan Torpedo A 244 S Mode 3 Kapal Korvet Sigma Kelas Diponegoro. 




Sumber : Koarmatim

No comments:

Post a Comment