Surabaya (MI) : Satuan
Tugas Maritime Task Force TNI Kontingen Garuda XXVIII-F/Unifil Lebanon
telah dipersiapkan di Koarmatim untuk menggantikan Satgas MTF
sebelumnya. Upacara pembukaan penyiapan latihan pratugas dilaksanakan di
Gedung Candrasa Koarmatim hari ini, Selasa (7/1), dipimpin oleh
Komandan Pusat Misi Pemeliharaan Perdamaian TNI (PMPP TNI) Brigjen TNI
A.M. Putranto dihadiri oleh Kepala Staf Koarmatim Laksma TNI Siwi Sukma
Adji, pejabat Mabes TNI dan Koarmatim serta personel Satgas.
Satgas
MTF-XXVIII-F/Unifil terdiri dari 100 prajurit TNI AL terpilih setelah
lulus dalam seleksi. Seleksi meliputi test kesehatan umum, gigi, jiwa,
samapta, komputer dan bahasa Inggris. Satgas ini akan mengawaki KRI
Frans Kaisiepo-368 dari jajaran Satkor Koarmatim dan satu Helikopter
Bolcow dari Puspenerbal Juanda, Surabaya. Bertindak sebagai Komandan
Satgas MTF XVIII-F/Unifil adalah Letkol Laut (P) Ade Nano selaku
Komandan KRI KRI Frans Kaisiepo-368.
Menurut
Asops Panglima TNI Mayjen TNI Ridwan dalam amanatnya yang dibacakan
Komandan PMPP TNI mengatakan bahwa penugasan KRI Frans Kaisiepo-368 ini
adalah yang kedua setelah penugasannya yang pertama pada tahun 2010
lalu. Namun para personel pengawaknya diseleksi lagi.
Rencananya
Satgas ini akan bertugas di perairan Lebanon selama kurang lebih enam
bulan dan akan menempuh perjalanan laut selama dua bulan pulang-pergi,
sehingga total penugasan selama delapan bulan. Tujuan latihan pratugas
ini adalah untuk menguji keterampilan prajurit KRI FKO-368 serta
menyiapkan kondisi teknis semua peralatan yang digunakan sehingga dapat
mencapai kemampuan yang dipersyaratkan PBB untuk penugasan sebagai
Satgas Maritim TNI yang akan bergabung dengan Kontingen Garuda untuk
melaksanakan misi perdamaian di wilayah perairan perbatasan
Lebanon-Israel.
Dalam
latihan pratugas ini,kata Asops Panglima TNI, para personel akan
dibekali berbagai pengetahuan umum yang berkaitan dengan pelaksanakan
tugas di daerah operasi, diantaranya Core Predeployment Training
Materials, sikap imparsial dan minimum use of force serta standard
operating procedure sebagai pedoman bagi peacekeepers dalam setiap
langkah dan tindakannya.
Pada
kesempatan tersebut, Komandan PMPP TNI juga melaksanakan kunjungan ke
KRI KRI Frans Kaisiepo-368 untuk meninjau kesiapan kapal sekaligus
memberi pengarahan kepada prajurit KRI Frans Kaisiepo-368 di kapal.
Sumber : Koarmatim
No comments:
Post a Comment