Yogyakarta (MI) : TNI AU tetap mengoperasikan pesawat-pesawat terbangnya untuk
membantu pencarian MH370 Malaysia Airlines yang hilang sejak 8 Maret.
Pesawat surveillance Boeing B-737-200 dari Skuadron Udara 5 sempat dioperasikan untuk mendukung operasi SAR itu.
Pemerintah Malaysia telah menyatakan penerbangan MH370 rute Kuala Lumpur-Beijing itu berakhir di Samudera Hindia.
"Kami tetap mencari MH370 itu sebagai bentuk solidaritas kepada Malaysia. Pencarian sampai selatan Pulau Jawa, Selat Sunda, sebelah barat Pulau Sumatera, hingga mendekati Kepulauan Andaman," kata Kepala Dinas Penerangan TNI AU, Marsekal Pertama TNI Hadi Tjahjanto, di Yogyakarta, Minggu
TNI AU, katanya, tidak terikat batasan waktu pencarian yang biasa ditetapkan dalam operasi SAR seperti itu.
"Pesawat-pesawat kami tetap patroli di udara, sambil mencari. Semoga kabar pasti MH370 itu segera bisa diperoleh," kata dia.
Pesawat surveillance Boeing B-737-200 dari Skuadron Udara 5 sempat dioperasikan untuk mendukung operasi SAR itu.
Pemerintah Malaysia telah menyatakan penerbangan MH370 rute Kuala Lumpur-Beijing itu berakhir di Samudera Hindia.
"Kami tetap mencari MH370 itu sebagai bentuk solidaritas kepada Malaysia. Pencarian sampai selatan Pulau Jawa, Selat Sunda, sebelah barat Pulau Sumatera, hingga mendekati Kepulauan Andaman," kata Kepala Dinas Penerangan TNI AU, Marsekal Pertama TNI Hadi Tjahjanto, di Yogyakarta, Minggu
TNI AU, katanya, tidak terikat batasan waktu pencarian yang biasa ditetapkan dalam operasi SAR seperti itu.
"Pesawat-pesawat kami tetap patroli di udara, sambil mencari. Semoga kabar pasti MH370 itu segera bisa diperoleh," kata dia.
No comments:
Post a Comment