Naypyitaw (MI) : Meningkatnya ketegangan di Laut Cina Selatan diperkirakan menjadi satu
di antara pokok pembicaraan pada KTT tahunan ASEAN di Myanmar. Keamanan
di ibukota Myanmar, Naypyitaw diperketat, pada saat para kepala
pemerintahan negara-negara ASEAN berdatangan untuk menghadiri KTT yang
baru pertama kalinya diselenggarakan di negara itu.
Sekretaris Jenderal ASEAN Le Luong Minh mengatakan, sengketa Laut Cina Selatan akan menjadi agenda utama. Ia menambahkan, ASEAN juga akan berharap sudah dapat meluncurkan Pasar Bersama.
China terlibat insiden maritim dengan Vietnam dan Filipina, keduanya anggota ASEAN. Awal pekan ini Filipina menangkap 11 nelayan China karena menangkap ikan di dekat kepulauan Spratly yang disengketakan. Kepolisian Filipina menampik tuntutan China agar melepaskan nelayannya itu.
China mengklaim seluruh Laut Cina Selatan. Dan klaimnya itu tumpang-tindih dengan klaim serupa oleh Vietnam, Brunei, Malaysia, Filipina dan Taiwan.
Sekretaris Jenderal ASEAN Le Luong Minh mengatakan, sengketa Laut Cina Selatan akan menjadi agenda utama. Ia menambahkan, ASEAN juga akan berharap sudah dapat meluncurkan Pasar Bersama.
China terlibat insiden maritim dengan Vietnam dan Filipina, keduanya anggota ASEAN. Awal pekan ini Filipina menangkap 11 nelayan China karena menangkap ikan di dekat kepulauan Spratly yang disengketakan. Kepolisian Filipina menampik tuntutan China agar melepaskan nelayannya itu.
China mengklaim seluruh Laut Cina Selatan. Dan klaimnya itu tumpang-tindih dengan klaim serupa oleh Vietnam, Brunei, Malaysia, Filipina dan Taiwan.
Sumber : VOA
No comments:
Post a Comment