TOKYO (MI) : Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menyatakan dukungan terhadap kebijakan pertahanan Jepang yang baru dirilis akhir bulan lalu. Ia mengatakan Indonesia memahami keinginan Jepang untuk memiliki peran lebih luas di kawasan. Termasuk dalam sektor pertahanan dan keamanan.
"Indonesia mengerti tentang keinginan Jepang untuk bisa berperan lebih luas dalam bidang keamanan dengan tujuan bisa ikut berkontribusi dalam penciptaan stabilitas dan perdamaian di kawasan Asia," katanya di kantor perdana menteri Jepang, Jumat (13/12).
Dalam pandangan Indonesia, lanjutnya, penting jika keinginan Jepang itu dilakukan secara bertahap, transparan. Serta dengan cara yang mampu memperkuat keamanan internasional, regional, dan mampu menciptakan kepercayaan di dalamnya.
Karena itu, Indonesia menyarankan agar dibangun kerja sama lebih erat antara Jepang dan Indonesia, Jepang dan ASEAN, serta Jepang dengan kawasan-kawasan lainnya. Tujuannya tak lain agar semua bisa berkontribusi untuk menjaga stabilitas dan perdamaian yang diinginkan bersama.
"Di bidang stabilitas perdamaian dan keamanan kawasan, kami setuju agar dibangun kerja sama di kawasan yang tentunya melibatkan Jepang dan Indonesia agar stabilitas dan keamanan di kawasan kita tetap terjaga," katanya.
SBY menyatakan, akan meningkatkan kerja sama di bidang lain. Contohnya perdagangan, investasi, dan infrastruktur. Ditekankannya, para menteri kedua negara akan menindaklanjuti kerja sama tersebut.
"Menteri kedua pihak akan terus melakukan komunikasi untuk pertama mendapatkan peluang-peluang kerja sama yang baru. Kedua mengatasi masalah-masalah atau isu-isu yang ada agar bisa dicarikan solusi yang tepat baik untuk Jepang dan baik untuk Indonesia," katanya.
Sumber : REPUBLIKA
No comments:
Post a Comment