JEMBER (MI) : Pameran alat utama sistem persenjataan (Alutsista) milik TNI Angkatan Darat, yang digelar di seputar alun-alun Kota Jember, Jawa Timur, diserbu ratusan pelajar. Mereka penasaran ingin melihat secara langsung alat tempur yang digunakan TNI saat berperang, Jumat (13/12/13).
Nabila, siswa kelas IX SMP Negeri I Jember mengaku sangat takjub ketika melihat secara langsung alat tempur milik TNI. “Ternyata keren- keren alat perang tentara. Saya baru lihat secara langsung hari ini," katanya kepada Kompas.com.
Ia mengaku, pameran tersebut sangat bermanfaat bagi pelajar di Jember. Sebab, dengan melihat secara langsung, pelajar akan tahu seperti apa fungsi alat temput yang digunakan TNI.
“Selama ini kan kita hanya lihat di tv saja. Kalau sekarang, saya bisa melihat secara langsung. Saya yang paling berkesan ketika melihat tank," kata Nabila.
Hal senada disampaikan rekan Nabila, Doni Setia Wijaya. Ia mengaku bangga dengan alat tempur yang dimiliki TNI. “Jadi saya bisa tahu secara langsung, ternyata dengan alat-alat perang ini bisa membantu memerdekakan Indonesia," ujarnya.
Bahkan Doni mengaku baru tahu jika Indonesia juga memiliki alat tempur yang canggih. “Selama ini saya tahunya di game-game saja, dan ternyata di Indonesia juga ada alat perang kayak di game," katanya.
Sementara itu, Kepala Staf Brigade Infantri 9 Kostrad, Letkol Infanteri Irwan Subekti mengatakan, pameran alutsista tersebut merupakan kegiatan dalam rangka memperingati Hari ke-68 Juang Kartika. “Jadi kami ingin mengenang jasa Panglima Besar Sudirman, yang bersama-sama masyarakat berhasil mempertahankan kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI)," ujarnya.
Ada berbagai alutsista yang dipamerkan, mulai dari tank, senjata laras panjang, pistol, senjata otomatis, hingga peralatan dapur lapangan. “Jadi pameran ini juga bertujuan untuk mendekatkan TNI dengan masyarakat. Masyarakat yang dulunya takut kepada tentara, diharapkan kini bisa lebih dekat lagi. Apalagi alutsista yang dimiliki TNI dibeli dari uang rakyat, jadi sudah seharusnya rakyat tahu dengan alat tempur yang digunakan kami," katanya.
Sumber : KOMPAS
No comments:
Post a Comment