TNI Bantah Terlibat Penyergapan di Kampung Yongsu Papua

Jayapura (MI) : Kepala Penerangan Kodam XVII Cenderawasih Kol Inf Lismet Lumban Siantar menegaskan TNI AD tidak terlibat dalam penyergapan terhadap lokasi pembuatan senjata rakitan di kampung Yongsu, Distrik Ravenirara, Kabupaten Jayapura, Jumat (29/11).

"Tidak ada anggota TNI AD yang terlibat, apalagi sampai membakar rumah warga di kawasan kampung Yongsu Depapare," tegas Kapendam XVII Cenderawasih, Senin (2/12), menjawab pertanyaan tentang adanya tuduhan TNI membakar rumah warga saat penggerebekan yang dilakukan polisi. Ia mengatakan tuduhan adanya keterlibatan TNI dalam peristiwa itu sangat tidak beralasan.

Kabid Humas Polda Papua AKBP Pudjo secara terpisah  mengatakan pihaknya menduga tiga rumah milik warga itu dibakar kelompok sipil bersenjata (KSB) yang mengaku dari kelompok "raja sykloop".

"Kemungkinan besar mereka sendiri (KSB) yang membakar rumah warga sesaat tertelah penggerebekan, karena anggota juga sempat kontak senjata dengan kelompok tersebut," kata AKBP Pudjo.

Ditambahkan, dalam penggerebekan itu pihaknya berhasil mengamankan sejumlah barang bukti yang diduga nantinya akan dibuat menjadi senjata rakitan dan bom pipa.

"Berbagai barang bukti itu kini sudah disita di Polres Jayapura di Sentani," tambah Pudjo.

Sumber : Metrotvnews