Surabaya (MI) : Komandan Kolatarmatim Kolonel Laut (P) Bambang Supriyadi membuka Latihan Bersama (Latma) Flash Iron 14-1 Joint Combain Exercise Training (JCET) tahun 2014, antara Komando Pasukan Katak (Kopaska) TNI AL dengan US. Navy SEALs
di Auditorium Puslat Kaprang, Kolatarmatim, Ujung, Surabaya, Rabu
(11/6). Upacara diawali dengan laporan, pembacaan kesiapan pelaksanaan
latihan, dan penyematan tanda peserta latihan kepada perwakilan peserta
Latma Flash Iron 2014.
Penyematan
tanda peserta latihan dari pihak Kopaska TNI AL diwakili oleh Kapten
Laut (T) Puadi Hasani dari Satkopaska Koarmatim, sedangkan dari pihak US.Navy SEALs diwakili oleh Komandan Tim Lieutenant Michael Zecca, dari Naval Special Warfare Unit One, yang bermarkas di Guam, AS. Latihan bersama ini diikuti oleh 102 personel terdiri dari staf, pendukung dan pelaku.
Pelaku
latihan terdiri dari empat Tim Kopaska TNI AL, tiga tim dari Satkopaska
Koarmatim, satu tim dari Satkopaska Koarmabar. Sedangkan dari US Navy mengirimkan personel gabungan yang terdiri dari unsur Naval Special Warfare Unit One Guam, Seal Team One, SWCC (Special Warfare Combat Craft Crewman) dan MARSOC (Marine Special Operation Combat).
Latma Flash Iron 14-1 JCET T.A 2014,
merupakan sebagai wujud dari peningkatan kerjasama bilateral antara
Pemerintah Indonesia dan Amerika Serikat. Dengan demikian, kedua negara
perlu melaksanakan peningkatan kerjasama di bidang kemampuan
profesionalisme antara Kopaska TNI AL dan USN. SEALs yang diwujudkan dalam bentuk latihan bersama.
Rencananya
latihan bersama ini dilaksanakan selama tiga pekan, mulai tanggal 6
sampai dengan 27 Juni 2014. Temapat latihan berada di Mako Koarmatim,
Selat Madura, wilayah Surabaya dan sekitarnya. Metode latihan meliputi
teori, drill serta praktek lapangan berupa latihan teknis, taktis dan
manuver lapangan.
Materi yang dikembangkan meliputi Maritime Interdiction Operation (MIO), pertempuran jarak dekat Closed Quarters Combat (CQC), operasi khusus pertempuran kota Military Operation On Urban Terrain (MOUT), dan Full Mission Profiles (FMP).
Tujuan
digelarnya latihan bersama ini untuk memelihara dan meningkatkan
keterampilan serta profesional prajurit Kopaska TNI AL. Selain itu juga
untuk memantapkan kemampuan profesionalisme prajurit pasukan katak baik
perorangan tim khusunya dalam melaksanakan operasi anti teror. Latma
Flash Iron 14-1 sebagai salah satu sarana untuk meningkatkan hubungan
diplomatik dua negara, khususnya bidang militer serta terjalinnya kerja
sama taktis Kopaska TNI AL dan US Nay SEALs.
Dalam
sambutannya Pangarmatim Laksmana Muda TNI Sri Mohamad Darojatim yang
dibacakan oleh Komandan Kolatarmatim mengatakan, untuk menjaga
kedaulatan serta integritas Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI)
dari segala bentuk gangguan, hambatan, serta ancaman, baik yang
potensial maupun faktual, maka sangat diperlukan kehadiran Tentara
Nasional Indonesia yang kuat dan profesional serta mendapat dukungan
baik moral maupun material dari seluruh komponen bangsa.
Untuk
mewujudkan hal tersebut, lanjut Pangarmatim, maka yang perlu dicermati
dan sikapi adalah bagaimana cara menyediakan sarana tempur yang
diperlukan serta meningkatkan kemampuan, pengetahuan, serta
profesionalisme yang dimiliki, meskipun dengan segala keterbatasan yang
ada.
Guna
mengantisipasi serta menjawab tugas kedepan yang semakin beragam dan
kompleks, Kopaska TNI AL mempunyai tugas khusus melaksanakan special warfare
atau peperangan laut khusus. Agar terus meningkatkan kemampuan dan
profesionalisme dengan cara berlatih, berlatih dan berlatih. Guna
menambah wawasan yang luas maka diperlukan latihan yang tidak hanya
dilakukan dilingkup negara sendiri namun perlu adanya latihan bersekala
regional bahkan internasional, yaitu dengan melaksanakan kegiatan
latihan bersama dengan negara-negara sahabat.
“Latihan
bersama ini merupakan wujud dari kebijakan luar negeri yang positif
sebagai sesama negara sahabat antara pemerintah Indonesia dan Amerika
Serikat, yang tentunya menuju kearah yang positif. Kerja sama latihan
ini didasari dengan prinsip saling menhormati, menghargai dan saling
menguntungkan”, kata Pangarmatim.
Upacara
pembukaan dihadiri Komandan Satkopaska Koarmatim Kolonel Laut (P) Yudi
Bramantyo, Komandan Sepaska, Pusdiksus Kobangdikal Letkol Laut (T) Agus
Purwanto, Komandan KRI Cakra-401 Letkol Laut (P) Iwan, para peserta
latihan dari Kopaska TNI AL dan US. Navy SEALs. Upacara juga
dihadiri oleh Komisaris Polisi Aryanto dari Ditpolairud Polda Jatim,
Kabidlala Operasi dan Kepelabuanan Kantor Otoritas Pelabuhan Utama
Tanjung Perak Deny R. Boy Mau, Kasie Penjagaan Syahbandar Utama Tanjung
Perak Ketut Asmika.
Sumber : TNI AL
No comments:
Post a Comment