Magetan (MI) : Setelah kurang lebih sepekan Tim Dislitbangau
melaksanakan pengujian bom jenis BTN-100, BT-500 dan Impact Fuce dengan
menggunakan pesawat tempur Sukhoi dan F-16 Fighting Falcon, berlangsung
aman dan lancar.
Hal tersebut terungkap saat evaluasi
uji dinamis bom BTN 100, dan BT 500,di ruang briefing Tedy Kustari Lanud
Iswahjudi, Kamis (12/6/14),oleh tim dari Dislitbangau selaku pembuat
bomdan Lanud Iswahjudi sebagai pelaksana uji coba bom produksi dalam
negeri tersebut.
Komandan Skadron Udara 3 Lanud
Iswahjudi Letkol Pnb Firman Dwi Cahyono, selaku pelaksana uji coba bom
dengan menggunakan pesawat tempur F-16Fighting Falcon, mengungkapkan
bahwa pada dasarnya bom yang terpasang di sayap pesawat selama di bawa
terbang dengan berbagai speed dan �G�, bom relatif aman dalam kondisi
stabil.
Sementara pada pelaksanaan release bom di AWR
Pandanwangi, masih ada bom yang terlihat secara visual kurang sempurna,
namun target dapat dihancurkan.Letkol Pnb Firman Dwi Cahyono, memberikan
masukan kepada tim, untuk memastikan bahwa bom dapat digunakan secara
efektif, harus dilakukan uji coba sampai mendekati sempurna.
Sedangkan tim dari Litbang yang di wakili Sesdis Litbangau Kolonel Tek
Suharto, mengatakan bahwa setelah diadakan uji coba dan dievaluasi
mendapat berbagai masukan, masih harus disempurnakan lagi sehingga
kedepan akan lebih baik lagi.
Pada kesempatan
tersebut Komandan Lanud Iswahjudi Marsekal Pertama TNI Donny Ermawan T.,
M.D.S., mengatakan kita sangat bangga atas karya Dislitbangau yang
mampu memproduksi bom yang telah di uji coba dan berjalan baik aman dan
lancar. Kedepan Danlanud Iwj berharap Dislitbangau yang bekerja sama
dengan PT. PINDAD dapat membuat kemandirian alutsista khususnya
persenjataan, sehingga kita tidak tergantung persenjataan dari luar
negeri.
Sumber : Lanud Iswahjudi
No comments:
Post a Comment