Laut Merah (MI) : KRI Diponegoro-365 dengan 100 personel Satgas MTF-5 kini melanjutkan etape kedua dalam rangka kembali ke Indonesia setelah menjalankan misi perdamaian PBB di Lebanon. KRI tolak dari dermaga Jeddah menuju Salalah, Oman pada hari Minggu (10/11) pukul 14.00 waktu setempat.
Sebelum melaksanakan etape kedua pada Operasi Lintas Laut menuju Indonesia, KRI Diponegoro dengan Komandan Letkol Laut (P) Hersan, S.H. menerima kunjungan kehormatan dari Duta Besar RI untuk Saudi Arabia Bapak Gatot Abdullah Mansyur, Staf Ahli menteri Luar Negeri Indonesia Bapak Ibnu Said dan Atase Pertahanan RI Saudi Arabia, Oman dan Yaman Kolonel CHB Roedy, M.A.
Kunjungi dari Dubes RI ini merupakan kunjungan balasan setelah pada Kamis (7/11) Duta Besar tersebut mengundang makan malam Komandan beserta para perwira KRI Diponegoro di Jeddah. Dalam kunjungan itu Bapak Dubes menyampaikan ucapan selamat jalan kepada Komandan beserta Prajurit KRI Diponegoro.
“Hati-hati dalam pelayaran serta sukses sampai ke tanah air dan bisa berjumpa dengan keluarga masing-masing,” ujarnya.
Bapak Dubes juga menyampaikan melalui tulisan tangan pada buku tamu merasa bangga terhadap Prajurit Indonesia khususnya Prajurit KRI Diponegoro-365 yang selalu semangat, penuh patriotisme serta disiplin tinggi.
“Selamat berjuang Prajurit…Bangsamu akan selalu bangga, “ tulisnya.
Kunjungan sekitar satu jam tersebut dimanfaatkan oleh Dubes RI untuk melihat-lihat ruangan, peralatan dan sistem kendali senjata modern yang dimiliki oleh KRI Diponegoro, di antaranya ruang Pusat Informasi Tempur (PIT), ruang Anjungan dan melihat persenjataan yang dimiliki oleh KRI Diponegoro yakni rudal Exocet dan Tetral.
Setelah makan siang bersama selanjutnya Dubes RI Luar Biasa dan Berkuasa Penuh (LBBP) Arab Saudi meninggalkan KRI Diponegoro dan tidak bisa melepas langsung KRI tolak dari pelabuhan Jeddah. Selanjutnya Komandan KRI juga menerima kunjungan kehormatan dari Konsul Jenderal RI Jeddah Bapak Darmakirty S. Putra. Kunjungan tersebut sekaligus untuk melepas keberangkatan KRI Diponegoro yakni. Tepat pukul 14.00 waktu setempat KRI Diponegoro dilepas keberangkatannya oleh Konjen RI Jeddah didampingi oleh Athan RI beserta staf dan perwakilan Angkatan Laut Arab Saudi.
KRI Diponegoro akan berlayar menuju Salalah, Oman selama tiga hari 16 jam dengan menempuh jarak 1321 NM. Sesuai rencana kapal perang yang telah mengharumkan nama Indonesia tersebut akan singgah di pelabuhan Salalah selama dua hari guna melaksanakan bekal ulang bahan bakar, air tawar dan sekaligus kegiatan kunjungan resmi/ courtesy call (CC) kepada pejabat-pejabat setempat.
Sumber : Koarmatim
Saatnya Indonesia perkuat armada lautnya dengan kapal selam, kapal perang multi senjata/guna. dengan luas laut Indonesia mustahil bisa dijaga oleh 1 (satu) kapal Sub Marine
ReplyDelete