Tuesday, March 12, 2013

Kemhan RI Selenggarakan The 3rd ADMM Plus EWG on CT FPC

Kemhan RI Selenggarakan The 3rd ADMM Plus EWG on CT FPC

Jakarta (MI) : Pemerintah Indonesia melalui Kementerian Pertahanan (Kemhan) menyelenggarakan The 3rd ASEAN Defence Minister’ Meeting Plus (ADMM Plus), Experts’ Working Group (EWG) on Counter Terrorism Exercise (CTx) dan Final Planning Conference (FPC) atau The 3rd ADMM Plus EWG on CT FPC, Senin (11/3), di Hotel Shangri-La Jakarta. Meeting yang berlangsung selama dua hari mulai tanggal 11-12 Maret 2013 diikuti 10 negara anggota ASEAN plus delapan anggota tamu yaitu AS, Australia, China, Rusia, India, Selandia Baru, Korea Selatan dan Jepang.
Sebagai co-chairs dalam meeting yang mengangkat tema, “Securing Our People, Our Future Together” yaitu Dirjen Strahan Kemhan sekaligus juga bertindak sebagai Ketua Delegasi Indonesia Mayjen TNI Sonny E.S. Prasetyo dan the Deputy Assistant Secretary of Defence for Special Operation and Combating Terrorism Department of Defence of United State of America Mr. William Wechsler.
Terdapat beberapa topik agenda yang dibahas dalam pertemuan kali ini diantaranya yaitu pertama mengenai The uses and Challenges of Civil and Military Approaches to Counter Terorism. Topik kedua yaitu mengenai Analyzing the Motivation and Root Causes of Terrorism: What does the ASEAN Research Tell us, sedangkan topik yang ketiga adalah Role of Strategic Communication in Countering – The Terrorist Message : Information Operations, Strategic Messaging, Social Media.
Sebelum membahas topik pertama, di tempat yang sama diadakan paparan mengenai hasil-hasil yang dicapai dalam ADSOM WG dan ADSOM-Plus WG 2013 yang telah berlangsung di Brunei Darussalam tanggal 4-7 Februari 2013 yang lalu. Direncanakan dalam pertemuan hari kedua besok Selasa (12/3), agenda pertemuan akan membahas mengenai topik kedua dan ketiga.

Ketua Badan Nasional Penanggulangan Teroris (BNPT) Ansyaad Mbai saat membuka meeting menyatakan bahwa forum ini dapat menjadi ajang atau media bagi anggota working group untuk bertukar ide, pendapat atau pikiran serta pertukaran informasi diantara para anggota peserta. Selain itu, kesempatan ini juga dapat digunakan para anggota delegasi untuk membangun lebih dekat lagi hubungan, saling percaya, saling pengertian, komunikasi dan transparasi.



Sumber : DMC

No comments:

Post a Comment