Saturday, August 9, 2014

Putra Kawasan Perbatasan Prioritas Jadi Tentara


JAKARTA (MI) : Jenderal TNI Moeldoko menjanjikan kemudahan bagi warga kawasan perbatasan yang berminat  menjadi tentara. Kebijakan tersebut menurut Moeldoko, bukan hal baru, melainkan semenjak dia menjabat Panglima Kodam Tanjungpura dan Kepala Staf Angkatan Darat.

"Model rekrutmennya adalah memberikan toleransi ketika nilai tes putra perbatasan tidak jauh beda dengan pendaftar lainnya. Tujuan memprioritaskan putra daerah untuk menjadi prajurit TNI, agar memiliki kepedulian menjaga kawasan perbatasan”, kata Jenderal TNI Moeldoko, saat kunjungan ke Pos Satgas Pengamanan Perbatasan Batalyon Linud 501 Kostrad di Desa Temajuk, Kecamatan Paloh, Kabupaten Sambas, Kalimantan Barat, Jumat (8/8).

Panglima TNI optimistis, apabila kebijakan tersebut terus dilakukan maka akan banyak warga perbatasan yang menjadi anggota TNI.
Dengan demikian, mereka dapat lebih optimal dan mempunyai rasa memiliki ketika diberi amanah untuk menjaga wilayahnya yang berbatasan dengan negara tetangga.

"Setelah menjalani pendidikan di Jawa, bisa ditempatkan di perbatasan, ini betul-betul akan membantu, kita sangat yakin. Lebih baik dikelola masyarakat sendiri wilayah perbatasan," harap Jenderal TNI Moeldoko.
Sumber : JPNN

1 comment:

  1. setuju sama pak Mul...harusnya memang G2....jangan merekrut anggota TNI dari orang kota sj apalagi jkt krn kebanyakan fisiknya lemah dibanding orang desa, justru rata2 selain fisiknya terbiasa sehat, otak orang daerah lbh encer meskipun memang kebanyakan dari keluarga petani/kurang mampu... orang2/suku2 tertentu di daerah banyaklah yg punya keahlian langka dan kekuatan seperti limbad dan berotak Joe sandy jika pak bos peka pasti mereka punya nilai plus dalam hal intelijen jika dimanfaatkan....pntg syaratnya mudah gak harus ada orang dalam kyak institusi yg satunya...

    ReplyDelete