Nunukan (MI) : Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI
mengakui kondisi alutsista bagi prajurit TNI dan kepolisian di wilayah
perbatasan RI-Malaysia di Kabupaten Nunukan, Kalimantan Utara, masih
sangat minim.
Wakil Ketua Komisi III DPR RI yang membidangi Hukum dan Keamanan,
Desmond J Mahesa di Nunukan, Senin (15/6), mengutarakan kunjungannya di
daerah itu dalam rangka melihat langsung kondisi keamanan dan pertahanan
negara di perbatasan RI-Malaysia termasuk kemampuan alutsista yang
dimiliki.
Berkaitan dengan itu, untuk membuktikan kekurangan peralatan tersebut,
dia mengatakan, persoalan yang dihadapi Indonesia saat ini adalah masih
minimnya peralatan perang dan pengamanan perbatasan.
"Saya sengaja datang disini (Nunukan) untuk melihat langsung kondisi
peralatan yang dimiliki aparat pengamanan TNI dan kepolisian di
perbatasan," ujar legislator Partai Gerindra ini seraya menambahkan
Polda Kaltim telah melaporkan soal kekurangan pesawat dan persenjataan
bagi penjaga wilayah perbatasan sehingga perlu direspon.
Persoalan pengamanan perbatasan, lanjut Desmond J Mahesa, tentunya
dibutuhkan alutsista yang memadai termasuk jumlah personil semua jajaran
TNI dan kepolisian di Kabupaten Nunukan yang luas wilayahnya berbatasan
dengan Negeri Sabah hingga Negeri Sarawak, Malaysia.
Desmond J Mahesa juga menanggapi soal pesawat dan kapal perang Malaysia
sering ditemukan memasuki wilayah Indonesia di daerah itu karena
kemungkinan ingin menguji kemampuan aparat keamanan.
Oleh karena itu, apabila kondisi alutsista kita masih sangat minim di
wilayah perbatasan maka tidak tertutup kemungkinan akan melakukan
langkah yang sama pada masa yang akan datang yang berdampak pada
kewibawaan NKRI.
Berkaitan dengan persoalan yang dialami di wilayah perbatasan ini,
Komisi III DPR RI tentu akan membicarakannya dengan pemerintah untuk
menemukan solusi agar negara tetangga tidak serta merta melakukan
tindakan-tindakan yang provokatif.
Sumber : Harianterbit
Soal alutsista senjata di setiap boder perbatasan nkri kurang memadai , pegadaan heli tempur dan angkut harus segera di penuhi suapaya prajurit bisa bekerja maksimal menjaga ke utuhan nkri
ReplyDeleteThis comment has been removed by the author.
ReplyDelete