Wednesday, October 8, 2014

Pencapaian Matra Laut MEF Tahap I, Menhan Mengaku Puas


Surabaya (MI) : Menteri Pertahanan RI, Purnomo Yusgiantoro, mengaku puas pada pencapaian kebijakan Minimum Essential Force (MEF) tahap I. Menurutnya, pencapaian itu lebih kepada tercapainya perencanaan terbangunnya pertahanan RI.

Hal tersebut disampaikan Purnomo saat menghadiri penandatanganan MoU pergantian status 20 perguruan tinggi swasta menjadi perguruan tinggi negeri di Gedung Majapahit, Mako Armatim, Senin (6/10/2014).
"Anggaran perencanaan pembangunan pertahanan yang dianggarkan sejak tahun 2010 lalu mencapai Rp162 triliun, namun yang terealisasi hanya Rp122 triliun. Itu maknanya kita sudah mencapai 75 persen dari yang ditetapkan," ujarnya.

Mantan Menteri ESDM Kabinet Indonesia Bersatu jilid I itu menambahkan, karena naik turunnya budgeting atau keuangan negara menyebabkan anggaran tidak tercapai 100 persen. Namun, ia bangga dengan pencapaian itu dan diakuinya dengan anggaran sebesar itu sudah lebih dari cukup dalam pembangunan tahap pertama.

"Tahapan-tahapan dalam menyusun anggaran pertahanan sudah kita lalui sesuai prosedur yang ada, yaitu melalui Bappenas, Kementerian Keuangan, dan komisi I," tambahnya.
Lebih lanjut, mantan Gubernur Lemhanas ini menyampaikan, keberhasilan dalam tahap pertama lebih kepada pembangunan matra laut.

"Untuk pembangunan matra laut, kita sudah membeli kapal selam, MLRF, KCR, kapal perusak, CN 235 untuk patroli maritim, dan selebihnya, kita membutuhkan proses kontrak alutsista serta pembangunan industri pertahanan yang belum selesai sepenuhnya pada tahap I," pungkasnya.










Sumber : Jurnalmaritim

No comments:

Post a Comment