Friday, February 22, 2013

Heli TNI Ditembak, Evakuasi 7 Jasad Prajurit di Sinak Ditunda



Jakarta (MI)  : Tujuh anggota TNI tewas akibat ditembak kelompok sipil bersenjata di Sinak, Kabupaten Puncak Jaya. Namun, proses evakuasi korban tak dapat dilakukan karena Tim Evakuasi yang menggunakan Helikopter jenis MI 17 juga ditembaki.
"Evakuasi ditunda, karena hutan semua tidak ada jalan lain selain lewat udara. Kita lihat situasi, kalau kondusif kita lanjutkan evakuasi hari ini atau besok," kata Kepala Pusat Penerangan Mabes TNI, Laksamana Muda Iskandar Sitompul Liputan6.com di Jakarta Jumat (22/2/2013).
Menurutnya, penembakan oleh kelompok bersenjata di Sinak, itu terjadi sekitar pukul 08.25 WIT. Dalam insiden tersebut 1 prajurit TNI mengalami luka ringan.
"Penembakan Heli di Sinak pas lagi mau evakuasi 7 korban penembakan yang wafat. Pas mau evakuasi, ada yang nembak lagi. Korbannya itu hanya 1, Lettu Amang mengalami luka tembak di jari kelingking sebelah kiri," ujar Iskandar.
Sebelumnya, 7 anggota TNI, tewas akibat ditembak kelompok sipil bersenjata di Sinak, Kamis 21 Februari kemarin. Ke-7 anggota TNI yang tewas yakni Sertu Ramadhan, Sertu M Udin, Sertu Frans, Pratu Mustofa, Pratu Edi, Praka Jojo Wiharjo dan Praka Wempi.
"Rencananya semua mau disemayamkan di desa Mulia, Puncak Jaya," imbuh Iskandar.

Sumber : Liputan6

No comments:

Post a Comment