Pekanbaru (MI) : Danlanud Roesmin Nurjadin, Kolonel Pnb M. Khairil Lubis beserta
sejumlah pejabat jajarannya menyambut kedatangan satu flight pesawat
F-16 Skadron Udara 3 Lanud Iswayudi, Madiun di Shelter Skadron Udara 16
Lanud Rsn, Senin (15/9). Kedatangan dua pesawat andalan TNI Angkatan
Udara ini direncanakan akan melaksanakan Uji Chaff and Flare dan uji
coba P-5 POD ACMI di Lanud Roesmin Nurjadin, Pekanbaru
Satu Flight pesawat F-16 dengan Call Sign “Falcon Flight” ini
terdiri dari pesawat TS-1608 yang dipiloti oleh Letkol Pnb Firman Dwi
Cahyo dan TS-1609 yang dipiloti oleh Lettu Pnb Eri Nasrul Mahlidar ini
tiba di Lanud Roesmin Nurjadin pada pukul 11.43 WIB setelah melaksanakan
ferry Flight dari Lanud Iswahyudi.
Selama seminggu ini kedua pesawat F-16 akan bergabung dengan pesawat
Hawk 100/200 Lanud Rsn dalam melaksanakan uji fungsi Chaff and Flare dan
uji coba P-5 Pod ACMI di Lanud Roesmin Nurjadin.
Chaff and Flare adalah alat pertahanan anti peluru kendali yang
berbentuk potongan tipis aluminium atau plastik yang disebarkan pesawat
untuk mengelabui radar atau pelacak pada rudal yang diluncurkan pesawat
musuh.sementara P-5 Pod ACMI merupakan peralatan yang digunakan pesawat
tempur dalam melaksanakan pertempuran udara. Dengan peralatan ini
seluruh pelaksanaan pertempuran udara dapat dimonitor di Ground Station.
Penggunaan P-5 Pod ACMI ini merupakan penggunaan pertama di Indonesia.
Saat ini sejumlah Negara-negara besar di dunia telah menggunakan
peralatan ini untuk pertahanan udaranya.
Sumber : TNI AU
sehebat apapun prajurit TNI kalau tidak didukung dengan alusista yang canggih, jikalau berperang akan lari tunggang langgang alias nyuruk dari bom bardir negara tetangga disekitar indonesia,...
ReplyDeletepesawat F16 hibah dari amerika tak ada apa-apanya, jika dibandingkan dengan pesawat tempur canggih dari negara tetangga kita,belum ditembak musuh udah jatuh duluan, memalukan,....kekayaan alam melimpah, korup disegala bidang, bercermin lah wahai pejabat negeri ini dengan negara tetangga...
ReplyDelete