Pekanbaru (MI) : Upaya memadamkan api di sejulah titik di
hutan Riau terus dilakukan pemerintah. Salah satu upaya yang ditempuh
membuat hujan buatan. Untuk realisasi hujan buatan ini, TNI AU
mendatangkan 10 ton garam.
Pesawat Hercules milik TNI AU yang membawa 10 ton garam mendarat di landasan TNI AU sore tadi.
Selain TNI AU yang menggunakan Hercules, pihak Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) juga mendatangkan dua pesawat Cassa. Ketiga pesawat ini nantinya akan difungsikan untuk membuat hujan buatan di atas hutan Riau yang terbakar.
"Untuk melakukan hujan buatan ini, kita tentunya tetap mengandalkan alam yang dipadukan kecanggihan teknologi. Hujan buatan hanya bisa dilakukan, jika kondisi alamnya juga mendukung. Jika tidak, maka teknologi yang kita miliki juga percuma," kata Kepala BNPB, Syamsul Maarif kepada wartawan, Sabtu (22/6/2013).
Menurutnya, untuk melakukan hujan buatan ini, pihaknya membutuhkan sekitar 15 ton garam. Namun saat ini baru 10 ton yang dikirimkan ke Riau. Sisanya akan menyusul kemudian.
"Kita berdoa semoga apa yang kita inginkan ini bisa berhasil. Sebab, kalau pemadaman dengan cara konvensional rasanya kita tidak akan mampu. Untuk itulah kita berupaya untuk melakukan hujan buatan itu," kata Syamsul.
Pesawat Hercules milik TNI AU yang membawa 10 ton garam mendarat di landasan TNI AU sore tadi.
Selain TNI AU yang menggunakan Hercules, pihak Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) juga mendatangkan dua pesawat Cassa. Ketiga pesawat ini nantinya akan difungsikan untuk membuat hujan buatan di atas hutan Riau yang terbakar.
"Untuk melakukan hujan buatan ini, kita tentunya tetap mengandalkan alam yang dipadukan kecanggihan teknologi. Hujan buatan hanya bisa dilakukan, jika kondisi alamnya juga mendukung. Jika tidak, maka teknologi yang kita miliki juga percuma," kata Kepala BNPB, Syamsul Maarif kepada wartawan, Sabtu (22/6/2013).
Menurutnya, untuk melakukan hujan buatan ini, pihaknya membutuhkan sekitar 15 ton garam. Namun saat ini baru 10 ton yang dikirimkan ke Riau. Sisanya akan menyusul kemudian.
"Kita berdoa semoga apa yang kita inginkan ini bisa berhasil. Sebab, kalau pemadaman dengan cara konvensional rasanya kita tidak akan mampu. Untuk itulah kita berupaya untuk melakukan hujan buatan itu," kata Syamsul.
Sumber : Detik
No comments:
Post a Comment