Jakarta (MI) : Duta
Besar Luar Biasa dan Berkuasa Penuh (LBBP) untuk Jepang, Yusron Ihza
Mahendra bertemu Menteri Pertahanan RI, Ryamizard Ryacudu, Selasa (5/05)
di Kantor Kemhan, Jakarta.
Dalam kunjungannya ke Menhan tersebut
untuk menyampaikan Implementasi MoU kerjasama dibidang pertahanan antara
RI dan Jepang, khususnya perkembangan rencana pengadaan Pesawat Amphibi
ShinMaywa Industries US-2 dari Jepang. Menurut Yusron Ihza
Mahendra, Pemerintah Jepang kini tengah menunggu penawaran sistem dan
skema pembelian pesawat ini dari Pemerintah Indonesia.
Pesawat ini bisa digunakan Operasi
Militer Selain Perang seperti misi penyelamatan di laut dan sebagai alat
transportasi angkut udara untuk membantu penanganan bencana alam.
Menhan tertarik dengan salah satu keunggulan dari Pesawat Amphibi ShinMaywa Industries US-2 ini, yaitu pesawat ini bisa menahan gelombang ombak setinggi 3 meter saat berada di laut.
Sumber : DMC Kemhan
pesawat ampibi us 2 buatan jepang mahal dan mahal perawatan bermesin 4 baling baling .
ReplyDeletebeda buatan rusia murah bermesin jet sudah terbukti tangguh dan murah . itulah penguasa indonesia lebih memilih alutsista mahal luar biasa demi segelintir orang di lingkungan istana .