Jakarta (MI) : Setelah menggunakan hasil Penelitian dan
Pengembangan (Litbang) internal, Badan Sarana Pertahanan Kementerian
Pertahanan (Baranahan Kemhan) RI, memperoleh Penghargaan Pandega
Widyatama, sebagai bukti dari pemanfaatan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi
(Iptek).
Penghargaan Pandega Widyatama yang baru
pertama kali diberikan Kementerian Riset dan Teknologi (Kemristek) ke
Pemerintah Pusat Tingkat Eselon I (Direktorat Jenderal/Kedeputian)
Kementerian/lembaga, diserahkan oleh Wakil Presiden RI Dr. H. Boediono
kepada Kabaranahan Kemhan RI Laksda TNI Ir. Rachmad Lubis, bertepatan dengan Peringatan Hari Kebangkitan Teknologi Nasional ke-19, di Gedung BPPT Jakarta, Senin (11/8).
Pemberian Penghargaan Pandega Widyatama
kepada Pemerintah Pusat Tingkat Eselon I, merupakan pengakuan terhadap
upaya kepeduliannya memanfaatkan hasil penelitian dan pengembangan dari
lembaga Litbang Pemerintah, Perguruan tinggi, Swasta ataupun Perorangan
serta bertujuan memicu pemerintah pusat untuk meningkatkan perhatian
pada pentingnya pembentukan lingkungan kondusif bagi pemanfaatan hasil
litbang internal.
Kemristek menominasikan enam kementerian
untuk mendapatkan penghargaan dimaksud, yaitu Kementerian Kesehatan
(Kemkes), Kementerian Perhubungan (Kemhub), Kementerian Pertanian
(Kemtan), Kementerian Pekerjaan Umum (Kem PU), Kementerian Energi dan
Sumber Daya Mineral (Kem ESDM) dan Kementerian Pertahanan (Kemhan).
Untuk sistem penilaian, Kemristek melakukan self assessment
(penilaian sendiri) dengan pengisian kuesioner, yang dilengkapi
data-data pendukung berupa dokumen nyata yang dimiliki, dengan lingkup
meliputi kelembagaan, sumber daya, jaringan, kebijakan dan pemanfaatan
Iptek. Sedangkan dewan juri yang terdiri dari praktisi dan profesional,
melakukan penilaian hasil pengolahan data dari quesionary serta melaporkan hasil penjurian kepada Pembina penghargaan, yakni Menteri Riset dan Teknologi (Menristek).
Hari Kebangkitan Teknologi Nasional
(Hakteknas) merupakan salah satu hari bersejarah nasional yang
diperingati setiap tahun di tanggal 10 Agustus, yang ditetapkan
berdasarkan Keputusan Presiden Nomor 71 Tahun 1995 dan sebagai wahana
untuk membangun kebersamaan seluruh insan iptek dan juga merupakan
sarana sosialisasi dan kapitalisasi capaian iptek untuk disampaikan ke
publik.
Selain Iptek kategori Pemerintah Pusat
(Pandega Widyatama), juga dilaksanakan penyerahan penghargaan lainnya
yakni untuk Iptek kategori Pemerintah Provinsi (Budhipura), Kreativitas dan Inovasi Masyarakat (Labdha Kretya), Pranata Litbang (Prayogasala), Duta Iptek (Widyasilpawijana) Panutan/Tokoh Iptek (Widyamaheswara), dan penyerahan Buku “19 Karya Unggulan Teknologi Anak Bangsa”.
Sumber : DMC Kemhan
No comments:
Post a Comment