Kehadiran KRI Oswald Siahaan-354 Di Lhokseumawe Disambut Hangat Masyarakat

Lhokseumawe (MI) : Disambut oleh cuaca yang cerah, KRI Oswald Siahaan – 354 dibawah pimpinan Letkol Laut (P) Antonius Widyoutomo bergerak menyusuri perairan Lhokseumawe menuju pelabuhan Krueng Geukueh Lhokseumawe. Setibanya dipelabuhan umum Lhokseumawe pada hari Minggu tanggal 23 Juni 2013 KRI Oswald Siahaan – 354 disambut langsung oleh Komandan Lanal Lhokseumawe Letkol Laut (P) Sumartono dan masyarakat setempat. Kehadiran di Lhokseumawe ini merupakan rangkaian kunjungan KRI Oswald Siahaan – 354 dalam rangka patroli keamanan laut di wilayah Barat perairan yuridiksi nasional Indonesia. Turut menyambut kedatangan KRI Oswald Siahaan – 354, hadir pula 70 orang pembina pramuka se Kabupaten Lhokseumawe, Dandim Lhokseumawe dan Kapolres Lhokseumawe.

Keesokan harinya, KRI Oswald Siahaan – 354 menyelenggarakan kegiatan bakti sosial donor darah yang diikuti 220 prajurit TNI dan POLRI yang dilaksanakan di atas geladak helly KRI Oswald Siahaan – 354. Kegiatan tersebut merupakan wujud dari soliditas TNI dan POLRI untuk bersama-sama memberikan pengabdiannya dalam bentuk sumbangsih secara langsung kepada daerah Kabupaten Lhokseumawe dan Aceh Utara berupa bantuan tambahan darah bagi PMI Lhokseumawe. Mengawali kegiatan tersebut, Komandan KRI Oswald Siahaan – 354 Letkol Laut (P) Antonius Widyoutomo menyampaikan sambutan tentang maksud kedatangan dan tugas-tugas operasi yang dilaksanakan oleh KRI Oswald Siahaan – 354 di Lhokseumawe pada khususnya dan perairan laut diwilayah Indonesia bagian Barat pada umumnya. Kegiatan donor darah yang bukan hanya diikuti oleh prajurit TNI AL, namun juga melibatkan personel Polres Lhokseumawe, Kodim Lhokseumawe dan Satrad TNI AU Lhokseumawe. Sambutan terakhir sebelum pelaksanaan donor darah, oleh ketua PMI (Palang Merah Indonesia) wilayah Lhokseumawe yang menyampaikan rasa bangga dan harunya karena dilaksanakan kegiatan donor darah di wialayah kerjanya serta dihadapkan dengan terbatasnya ketersediaan darah yang ada di PMI Lhokseumawe selama ini. Kegiatan donor darah tersebut diawali oleh Komandan KRI Oswald Siahaan – 354 Letkol Laut (P) Antonius Widyo Utomo kemudian disusul Komandan Lanal Lhokseumawe Letkol Laut (P) Sumartono, Komandan Distrik Militer Lhokseumawe Letkol Inf. Agus Tri Antoni, Dansatrad Letkol Lek Imam Taufik dan Kapolres Lhokseumawe AKBP Joko Surachmanto, SH. MH. serta prajurit TNI dan POLRI lainnya.

Setelah Komandan KRI Oswald Siahaan, Danlanal, Dandim dan Kapolres selesai melaksanakan  donor darah, Komandan KRI Oswald Siahaan – 354 mengajak para pejabat TNI dan Kapolres setempat untuk berkunjung ke Komando Resort Militer dalam rangka Courtesy Call. Setibanya disana disambut oleh Danrem Kolonel Inf. Hifdizah dan pejabat FKBD kota Lhokseumawe dan Aceh Utara. Dalam kunjungan tersebut Danrem Lhokseumawe menyampaikan selamat ucapan selamat datang kepada Komandan KRI Oswald Siahaan – 354 sekaligus harapannya agar makin sering frekuensi kapal perang TNI AL untuk dapat hadir di perairan NAD. Disampaikan pula dalam kesempatan tersebut pentingnya soliditas diantara prajurit TNI dan POLRI dalam setiap pelaksanaan tugas di lapangan.

Kurang lebih satu jam acaraCourtesy Call di Korem 011/Lilawangsa Lhokseumawe, selanjutnya Komandan KRI Oswald Siahaan mengundang Danrem, Dandim, Danlanal, Dansatrad dan pejabat FKPD Lhokseumawe untuk makan siang  bersama di KRI Oswald Siahaan – 354. Sebelum makan siang bersama dimulai Komandan KRI Oswald Siahaan – 354 menjelaskan tentang kemampuan deteksi, senjata dan pendorongan kapal dan diakhiri dengan beberapa tradisi khas yang dikenal di lingkungan TNI Angkatan Laut. Dengan selesainya acara makan siang bersama muspida-FKPD Lhokseumawe dan Aceh Utara, maka selesai pula rangkaian acara bakti sosial donor darah prajurit TNI dan POLRI.

Kegiatan selanjutnya Komandan KRI Oswald Siahaan – 354 adalah menerima kunjungan sekaligus tatap muka dengan Panglima Laut Lhokseumawe, saudara Ilyas Bunth di long room perwira kapal. Istilah Panglima laut di Nangro Aceh Darussalam dan sekitarnya adalah seseorang yang dituakan dan dipercaya dan ditunjuk langsung oleh masyarakat untuk memimpin dan mengkoordinir semua kegiatan para nelayan mulai sebelum, selama dan setelah menangkap ikan di laut. Selain itu juga untuk mengakomodasi aspirasi dan permasalahan yang ada pada masyarakat pesisir pantai untuk disampaikan ke instansi terkait mulai dari pemerintah daerah, Kemeterian Kelautan dan Perikanan hingga koperasi nelayan. Dalam acara tatap muka tersebut, Panglima Laut Lhokseumawe menyampaikan kondisi organisasi yang dipimpinnya, permasalahan dan harapannya untuk meningkatkan taraf hidup para nelayan di pesisir pantai  Lhokseumawe. Begitu juga sebaliknya Komandan KRI Oswald Siahaan – 354 menyampaikan tujuan kedatangan kapal yang dipimpinnya ke Lhokseumawe. Tidak lupa sebelum mengakhiri acara tatap muka tersebut,  Komandan KRI Oswald Siahaan – 354 mengajak Panglima Laut untuk menikmati mie goreng kapal yang telah disajikan di longe room perwira tersebut. Diakhir rangkaina acara tatap muka tersebut perbincangan Panglima Laut Lhokseumawe menyampaikan rasa bangga dan terharunya dapat diundang dan melihat secara langsung kapal perang TNI AL.

Selanjutnya pada sore harinya Komandan KRI Oswald Siahaan – 354 didampingi beberapa perwira staf KRI Oswald Siahaan – 354 melaksanakan kegiatan safari kunjungan ke Pondok Pesantren Nurul Huda Kecamatan Dewantara Kabupaten Aceh Utara yang dipimpin oleh KH.Teuku Abu Mustofa Putih. Diawal pembicaraan, KH.Teuku Abu Mustofa Putih menyampaikan rasa gembiranya telah dikunjungi oleh komandan KRI Oswald Siahaan – 354 bersama beberapa staf perwiranya untuk menengok pondok pesantren yang diimpinnya. Disampaikan pula sejarah awal berdirinya pondok pesantren Nurul Huda hingga kondisi saat ini. Dengan jumlah santri mencapai 700 orang santri putra maupun putri, maka Ponpes Nurul Huda merupakan salah satu ponpes terbesar di Aceh Utara. Dalam kesempatan itu Komandan KRI Oswald Siahaan – 354 juga menyampaikan tujuan kedatangan kapal yang dipimpinnya dikaitkan dengan tugas pokok TNI AL dalam menjaga dan mengamankan luasnya wilayah laut yurisdiksi Nasional Republik Indonesia. Tidak lupa Komandan juga memberikan kesempatan kepada para santri untuk berkunjung ke KRI untuk melihat secara langsung kapal perang yang dimiliki oleh TNI AL. Sebelum mengakhiri kunjungan ke ponpes Nurul Huda, KH.Teuku Abu Mustofa Putih mengajak Komandan berkeliling melihat fasilitas yag dimiliki ponpes yang dipimpinnya.




Sumber : TNI AL