Surabaya (MI) : Kasau
Marsekal TNI Ida Bagus Putu Dunia Menyematkan Wing Penerbang kehormatan
kepada Menko Perekonomian Chairul Tanjung dan Menteri Pariwista dan
Ekonomi Kreatif Mari Elka Pengestu yang sebelumnya kedua Menteri
tersebut menjajal pesawat tempur Sukhoi SU-30. Rabu (8/10).
Tiga pesawat Sukhoi SU-30 dengan call sign Starling Flight mengudara
dari Lanud Iswahyudi Madiun masing-masing TS-3007 yang dipiloti Letkol
Pnb Vincentius Budy HR dengan Kasau Marsekal TNI Ida Bagus Putu Dunia,
TS-3008 Mayor Pnb I Gusti Ngurah SL dengan Menteri Pariwista dan Ekonomi
Kreatif Mari Elka Pengestu dan pesawat TS-3011 Letkol Pnb David Tamboto
dengan Menko Perekonomian Chairul Tanjung.
Ketiga
pesawat terbang diketinggian 12.000 feet menuju wilayah udara Pacitan
dan selama penerbangan sekitar 45 menit kedua menteri sempat menjajal
beberapa manuver seperti roolling.
Menko
Perekonomian Chairul Tanjung mengungkapkan, “saya sempat mencoba sampai
tekanan 3G dan isi perut terasa dipijat samapai dileher karena
terpengaruh gaya grafitasi”, ujarnya.
Sementara Menteri Pariwista dan Ekonomi Kreatif Mari Elka Pengestu bermanuver hingga 4G, “saya melakukanroolling tiga kali hingga 4G walaupun hanya 5 detik”, jelasnya.
Chirul
Tanjung mengungkapkan, selama penerbangan diberikan penjelasan oleh
penerbang tentang kecangihan pesawat Sukhoi seperti jarak tempuh,
kecepatan, kemampuan perang. Sehingga kami diluar unsur Angkatan Udara
mengetahui betul tentang fungsi dan tugas peperangan dengan menggunakan
alutsista pesawat tempur.
Melihat
dari kenyataan ini, untuk menjaga NKRI memang memerlukan jumlah pesawat
tempur yang cukup banyak dan pesawat tempur yang sangat canggih, karena
negara-negara lain juga memiliki pesawat tempur yang canggih.
Kalau
kita tidak memliki kesamaan atau lebih tinggi dari pada kemampuan mereka
tentu di udara kita suli bersaing, karena kemampuan diudara menentukan
untuk bisa mengontrol wilayah daratan, jelanya.
Sementara
Kasau berharap, penembahan kekuatan yang paling dekat adalah pengganti
pesawat F-5 yang sudah di kaji akan menjadi kenyataan yaitu Sukhoi 35
karena pesawat ini lebih canggih.
Sumber : TNI AU
No comments:
Post a Comment