Jakarta (MI) : Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana Madya TNI Marsetio, M.M. menerima kunjungan Atase Pertahanan (Athan) Singapura untuk Indonesia Kolonel Lawrence Teh Yew Kiat di Markas Besar Angkatan Laut (Mabesal), Cilangkap, Jakarta Timur, Rabu (23/1/2013).
Kunjungan Athan Singapura Kolonel Lawrence Teh Yew Kiat ke Mabesal dimaksudkan untuk bersilaturahmi sekaligus perkenalannya sebagai pejabat baru selaku Athan Singapura yang telah dilantik 1 Desember 2012 yang lalu menggantikan Kolonel Tham Chong Yean. Selain itu, kunjungan ini dimaksudkan untuk membicarakan mengenai pandangan ke depan mengenai peningkatan kerja sama antara Angkatan Laut kedua negara.
Di akhir pembicaraan, Kasal Laksamana Madya TNI Marsetio, M.M. menyampaikan ucapan terima kasihnya atas komunikasi yang telah terjalin baik selama ini dengan pihak Atase Pertahanan Singapura di Jakarta, dan ke depan berharap agar hubungan tersebut dapat lebih ditingkatkan.
Turut hadir mendampingi Kasal dalam penerimaan Atase Pertahanan Singapura tersebut adalah Aspam Kasal Laksda TNI Ir. I Putu Yuli Adnyana, dan Paban IV Hublu Spamal Kolonel Laut (S) Benny Rijanto.
Demikian berita Dinas Penerangan Angkatan Laut.
Sumber : TNI AL
NGAPAIN BOCAH MBELING INI DATANG KE JAKARTA , beraninya Singapura sowan ,
ReplyDeletetakut yaa indonesia berulah takut ya singapore di expansi , takut yaa liat perkembangan TNI skrg sdh mulai maju ,
dan takut yaa MTA serta kawasan udara maupun ruang untuk latihan perang dihapuskan olehj Indonesia .
\wahai petinggi Pemerintahan , sudah saatnya MTA maupun perjanjian latihan perang dievaluasi , tidak ada kelebihan yang diterima oleh TNI / INDONESIA , sebaiknya Singapura kawatir , kemampuan perangany tidak aakan mumpuni karena tidak ada lahan buat latihan , maka dari itu , sekarangn mulai membaiki indonesia ,
dulu jaman Pak Harto , memang semua situasi aman dan terkendali , hanya saja isyu Wilayah udara dijual ke singapura bukan isapan jempol , karena kedekatan pak harto dengan PM singapura ,
sudah saatnya Presiden 2014 terpilih mulai utak atik MTA maupun kawasan serta pengaturan FIR . Indonesia mampu dan kemampuan tempur baik dari ketrampilan maupun jiwa militan indonnesia diakui duni , jangan lembek hanya karena Birokasi ,
Ayo kita dukung isu MTA maupun Kerjasama pertahnana Ditinjau ulang selepas Pemilu nanti
Saya sudah jengkel dengan ulah negara satu ini ( singapura )