Anggota Korps Wanita Angkatan Darat (Kowad) TNI dari Yonif 403 Yogyakarta yang akan ikut dalam operasi perbatasan Indonesia-Malaysia, selama enam bulan.
Yogyakarta (MI) : Sebanyak empat anggota Korps Wanita Angkatan Darat (Kowad) TNI dari Yonif 403 Yogyakarta akan ikut dalam operasi perbatasan Indonesia-Malaysia, mulai akhir April ini. Pemberangkatan empat Kowad ini kali pertama, bersama dengan sekitar 650 personel pasukan Yonif 403 dan 405.
Ditemui di Yonif 403 Yogyakarta, seorang Kowad yang ikut dalam operasi itu, Sersan dua Lisya Kumalasari, mengaku telah mengikuti semua persiapan, baik secara fisik maupun psikis. Dia bersama dua temannya, Sersan Dua Rani dan Indah, bertugas sebagai perawat dan di bagian farmasi. Seorang lagi, Letnan Dua Dita, merupakan seorang dokter.
"Kami akan buktikan di medan perbatasan nanti. Kami membawa nama kodam IV Diponegoro," tegasnya seusai gelar pasukan di Yonif 403, Jumat (12/4/2014).
Dalam acara gelar pasukan itu, hadir melakukan pengecekan antara lain Wakasad TNI, Letjen Moeldoko dan Pangdam IV Diponegoro, Mayjen TNI Sunindyo. Pasukan pun membentuk barisan dengan seragam dan senjata lengkap. Mereka selain menjalani pengecekan, juga menampilkan beberapa atraksi di hadapan pimpinannya.
Pada kesempatan itu, Letjen Moeldoko mengatakan, bahwa 650 personel akan dikirim ke wilayah Kalimantan, tepatnya di perbatasan Indonesia-Malaysia. Dia membenarkan, di antara pasukan ada empat Kowad. Pengiriman Kowad adalah kali pertama. Alasannya, prajurit wanita pun harus terlatih bertugas di daerah perbatasan.
"Satu dokter dan tiga perawat. Mereka kan harus siap dan mampu juga," katanya. Rencananya, operasi akan berjalan selama enam bulan, lalu kembali digantikan satuan lainnya.
Sumber : TRIBUNJOGJA
No comments:
Post a Comment